Boyolali (ANTARA) - Polres Boyolali bersama sejumlah mahasiswa memperingati Hari Sumpah Pemuda dengan cara unik membagikan susu segar dan paket sembako kepada masyarakat yang melintas jalur wisata di Desa/Kecamatan Selo, Provinsi Jawa Tengah, Kamis.
Menurut Kepala Satuan Lantas Polres Boyolali AKP Yuli Anggraeni polisi bersama sejumlah mahasiswa dalam memperingati Hari Sumpah Pemuda setiap tanggal 28 Oktober, berbeda dengan biasanya yakni membagikan susu segar dan sembako kepada masyarakat yang melintas di Jalur wisata Solo Selo Borobudur (SSB) di Kecamatan Selo Boyolali.
Menurut Kasat Lantas dipilihnya susu segar untuk dibagikan kepada masyarakat karena dapat membangkitkan perekonomian para peternak sapi perah di Boyolali, pada masa pandemi COVID-19. Selain itu, susu segar juga banyak mengandung vitamin dan bisa menjaga imun tubuh.
Baca juga: Sumpah Pemuda, ribuan pemuda lestarikan alam di Aksi Muda Jaga Iklim
Dia mengatakan kegiatan bersama para mahasiswa dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda memberikan semangat para pemuda untuk mendukung pemerintah dalam penanganan COVID-19 dalam masa pandemi
.
"Kegiatan ini, sebagai bentuk kebersamaan dalam rangka memperingati Hari Sumpah Pemuda. Mahasiswa dan Polres Boyolali mengadakan pembagian sembako dan susu segar kepada warga dan pengguna jalan agar imun mereka meningkat masa pandemi," katanya.'
Menurut dia kegiatan tersebut juga memberikan edukasi terhadap warga mengguna jalan agar tetap menjaga protokol kesehatan (Prokes) untuk mencegah penularan COVID-19 karena pandemi belum selesai.
Dia mengatakan kegiatan Sumpah Pemuda harus mampu menjadi perekat persatuan sebagai bangsa untuk bersama-sama bangkit melawan pandemi, dan mewujudkan pertumbuhan ekonomi yang kokoh melalui kewirausahaan pemuda.
Pada kegiatan tersebut, kata dia, berlangsung sekitar satu jam sudah ratusan botol susu segar dan 50 paket sembako habis dibagikan kepada warga dan pengguna jalan di lereng Gunung Merapi Jalur wisata SSB di Selo Boyolali.
Sementara itu, Aditya (40) warga Magelang saat melintas di jalur SSB Selo Boyolali mengatakan dirinya saat melintas awalnya sempat khawatir karena dikira ada kegiatan razia.
Namun, dirinya setelah dihampiri petugas polisi ternyata melakukan sosialisasi prokes dengan diberikan masker dan susu segar.
"Saya bangga melihat mahasiswa dan polisi yang semangat memberikan edukasi kepada masyarakat soal prokes. Kegiatan peringatan Hari Sumpah Pemuda tetap harus dilakukan meski masih pada masa pandemi COVID-19," katanya. ***3***
Baca juga: Wapres berpesan kaum muda harus bermanfaat
Pewarta: Bambang Dwi Marwoto
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2021