Enggano (ANTARA News) - Rencana lokasi peluncuran satelit milik Lembaga Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan) di Pulau Enggano Kecamatan Enggano Kabupaten Bengkulu Utara berada dalam kawasan konservasi Taman Buru Gunung Nanua sehingga dikhawatirkan mengganggu ekosistim kawasan itu.

"Lokasi peluncuran satelit yang dinilai paling strategis dan diperkirakan bisa meluncurkan langsung ke orbit, berada dalam kawasan konservasi Taman Buru Gunung Nanua," kata Ketua Tim Patroli Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Bengkulu Resor Enggano Rendra Regen Rais di Enggano, Sabtu.

Ia mengatakan, selain di dalam Taman Buru Gunung Nanua yang berjarak 14 kilometer dari Desa Malakoni, Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Provinsi Bengkulu juga merencanakan dua lokasi lainnya yang berada di sekitar Cagar Alam Kioyo II.

Hasil penelusuran BKSDA bersama sejumlah wartawan elektronik diketahui bahwa sekitar kawasan Taman Buru Gunung Nanua dan CA Kioyo yang memanjang hingga ke pesisir pantai sering ditemui nelayan yang mencari ikan dengan mendirikan pondok.

"Selain gangguan terhadap ekosistem kawasan, pasti akses nelayan terhadap kawasan pantai akan hilang karena lokasi itu akan bersih atau steril dari masyarakat," tambahnya.
(*)


Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011