Surat Gaddafi mengatakan bahwa hanya "kecil" kekuatan yang tekah digunakan terhadap demonstran, dan bahwa pemerintah Libya "terkejut" dengan sanksi yang diputuskan pekan lalu, demikian AFP melaporkan.
Rezim itu minta agar larangan perjalanan dan pembekuan aset yang diperintahkan terhadap Gaddafi dan pengiringnya "ditangguhkan hingga suatu waktu kebenaran terungkap".
Surat tertanggal 2 Maret, yang dikirim ke Dewan Keamanan PBB oleh Musa Mohammad Kusa, kepala Komisi Rakyat Libya untuk Hubungan Luar, adalah reaksi resmi pertama pemerintah Libya yang dikomunikasikan dengan PBB. (S008/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011