Juru Bicara Mussa Ibrahim berkata, "Saya sangat meragukannya. Saya percaya itu salah satu dari laporan-laporan bohong."
Pasukan yang setia pada pemimpin Libya Muamar Gaddafi dikabarkan dikerahkan ke dekat perbatasan Tunisia, sedangkan Amerika Serikat menyatakan tengah menggerakkan kapal-kapal perang dan angkatan udara agar semakin dekat ke Libya.
Penduduk mengkhawatirkan pasukan pro-Gaddafi sedang bersiap menyerang guna menguasai kembali Nalut, sekitar 60km dari perbatasan Tunisia di Libya barat dari para demonstran yang berusaha mengakhiri kekuasaan Gaddafi.
AS dan negara-negara lain membicarakan opsi-opsi militer untuk menangani Libya, sementara Gaddafi mencemooh ancaman pemberontakan rakyat untuk menggulingkan pemerintahnya.(*)
H-AK/B002
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011