Mexico City (ANTARA News) - Perusahaan minyak negara Meksiko pada Selasa meluncurkan lelang pertama kontrak eksplorasi dan produksi minyak berbasis insentif yang bertujuan untuk menarik modal swasta dan membalikkan penurunan produksi.
Pemex mengatakan pihaknya pada Juni akan menyerahkan kontrak untuk enam operasilapangan minyak di tiga wilayah negara bagian Tabasco di Meksiko tenggara, demikian AFP melaporkan.
Yang pertama dari tiga lelang yang ditawarkan hanya ladang-ladang kecil, namun pejabat Pemex mengatakan potensi ladang tersebut belum sepenuhnya dimanfaatkan.
Ladang tersebut mungkin dapat menghasilkan 50.000 barel per hari, naik dari 13.000 bph, CEO Pemex Juan Jose Suarez Coppel mengatakan pada konferensi pers di Mexico City.
British Petroleum, perusahaan Spanyol Repsol, Tecpetrol dari Argentina dan Carso Meksiko yang dipimpin oleh taipan Carlos Slim, telah menyatakan minat, menurut Pemex.
Kontrak adalah hasil dari suatu perombakan undang-undang perminyakan Meksiko pada 2008, yang menerapkan kontrol baru pada Pemex karena berusaha untuk meningkatkan eksplorasi di Teluk Meksiko.
Produksi minyak mentah Meksiko stabil pada 2010 -- ketika itu jatuh sedikit menjadi sekitar 2,5 juta barel per hari -- setelah turun selama bertahun-tahun.
Minyak adalah sumber utama pendapatan luar negeri Meksiko, memberikan kontribusi sekitar 40 persen dari pendapatan pemerintah. (A026/K004)
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011