Jakarta (ANTARA) - Universitas Pertahanan (Unhan) menggelar Indonesia International Defense Science Seminar (IIDSS) yang membahas tentang penguatan teknologi pertahanan.
Rektor Unhan Laksamana Madya TNI Prof Amarulla Octavian, dalam keterangan tertulisnya, di Jakarta, Senin, mengatakan, seminar itu digelar selama tiga hari, sejak Sabtu (23/10) hingga Senin ini.
IIDSS ke-5 yang diselenggarakan bekerja sama dengan Fakultas Ilmu Komputer Universitas Indonesia (Fasilkom UI) dan Institute of Electrical and Electronics Engineers (IEEE) Indonesia Section itu mengambil tema "Strengthening Defense Technology in the Era of Internet of Military Things in Supporting the National Defense".
Menurut Octavian, IIDSS merupakan program tahunan Unhan RI untuk mengembangkan ilmu pertahanan pada tataran internasional.
"Dilaksanakan sejak 2017, maka materi dan mitra IIDSS semakin banyak sehingga pengakuan atas kredibilitas Unhan RI juga semakin meningkat," tutur mantan Komandan Sekolah Staf Komando TNI Angkatan Laut (Danseskoal) ini.
Octavian menyebutkan, pada hari pertama IIDSS dibarengi dengan 13th International Conference on Advanced Computer Science and Information Systems (ICACSIS) 2021.
Namun, pada hari kedua bersamaan dengan the 6th International Workshop on Big Data and Information Security (IWBIS) 2021.
Octavian juga sempat memberikan sambutan pembuka pada hari pertama, yang dihadiri para pembicara internasional dari Jepang, Inggris, Australia, Tiongkok, Malaysia, dan Jerman.
Tampil sebagai salah satu pembicara pada hari pertama Dekan Fakultas Manajemen Pertahanan (FMP) Unhan Mayor Jenderal TNI Susilo Adi Purwantoro.
Pada hari kedua tampil sebagai pembicara adalah Wakil Rektor I Unhan Mayor Jenderal TNI Jonni Mahroza.
Sedangkan pada hari ketiga dilaksanakan focus group discussion (FGD) tentang keamanan siber atau "cyber security" dan mengundang para ilmuwan dan panelis.
Berikutnya diselenggarakan "paper presentation" dan "artificial intelligence workshops" dengan partisipasi lebih dari 100 peserta.
Turut hadir para peserta dari berbagai universitas, organisasi profesi, lembaga "think tank", serta pakar pertahanan dari dalam dan luar negeri.
Baca juga: Rektor Unhan dorong sinergi pentahelix perkuat pertahanan negara
Baca juga: Bakamla-Universitas Pertahanan kerja sama maritim
Pewarta: Syaiful Hakim
Editor: Tasrief Tarmizi
Copyright © ANTARA 2021