Paris (ANTARA News) - Rennes yang tampil garang meraih tempat di puncak klasemen Liga Utama Prancis (Ligue 1), Sabtu, setelah menang 2-0 melawan Lens, sementara Saint Etienne dikejutkan oleh Nice dengan kekalahan 0-2.

Gol dari Razak Boukari dan Victor Hugo Montano memastikan kemenangan keempat berturut-turut tim Bretons tersebut untuk memberi tekanan bagi pemimpin klasemen sebelumnya yang terseok-seok Lille, yang akan menjamu Lyon pada Minggu, demikian AFP melaporkan.

Penyerang Togo kelahiran Prancis yang baru dikontrak Rennes, Boukari, membuka skor bagi tuan rumah setelah pertandingan berlangsung 14 menit dengan tendangan keras dari jarak 25 meter, dan

Montano mencetak gol kedua setelah menit ke-70 untuk membuat Lens tetap berada di zona degradasi.

Tim asuhan Frederic Antonetti itu jelas semakin tajam menjelang bulan Maret yang melelahkan dengan pertandingan tandang ke Montpellier dan Lyon serta kedatangan Marseille.

Antonetti mengatakan: "Posisi puncak? Ini bisa menjadi sumber tekanan. Kami harus memberi selamat kepada para pemain karena mereka pantas meraih kemenangan ini dan ini bisa menjadi lebih besar jika tidak ada beberapa kebodohan di pihak kami."

Ia menambahkan: "Kami harus sedikit lebih teratur lagi dalam gaya permainan kami. Tetapi kami harus fokus pada diri kami sendiri dan permainan kami serta tidak pada posisi puncak. Kami harus memandang berapa banyak poin tim keenam dan menahan godaan dari sekedar memandang posisi pertama."

Mereka sekarang telah mengumpulkan 46 poin dari 25 pertandingan, satu poin di atas Lille, dan tim urutan ketiga Marseille, yang akan bertandang ke Nancy pada Minggu, mengumpulkan 42 poin, di atas Paris Saint Germain dan Lyon.

Sementara itu Saint Etienne, menderita kekalahan ketiga mereka saat mereka menyerah 0-2 di kandang sendiri melawan Nice yang terancam degradasi, yang membuat mereka bertahan di posisi ketujuh dengan 35 poin.

Kafoumba Coulibaly menempatkan tim Riveria memimpin setelah menit ke-54 dan Anthony Mounier memastikan timnya meraih ketiga poin enam menit menjelang pertandingan usai, sehingga mengangkat mereka dua tingkat ke urutan 15.

Akan tetapi Monaco tetapi berada di zona degradasi setelah ditahan imbang 2-2 oleh sepuluh pemain Caen di stadion mereka Stade Louis II.

Striker asal Korea Selatan Park Chu-Young mencetak kedua gol bagi Monaco (35, 61) namun dua gol cepat dari pemain Caen Youssef El Arabi (68) dan Yohan Mollo (72) memastikan kedua tim berbagi poin.

Monaco gagal memanfaatkan berkurangnya pemain Caen menjadi sepuluh orang pada lima menit terakhir setelah Jermy Sorbon diusir dari lapangan setelah menjegal Thomas Mangani.

Sementara tim terbawah Arles-Avignon menahan tamunya Brest 1-1. Kamel Ghilas mencetak gol pada menit ke-36 hanya beberapa detik setelah gol rekan setimnya Lorenzi dibatalkan karena "offside", namun Larsen Toure menyamakan kedudukan beberapa saat usai turun minum.

Di tempat lain Sochaux ditahan tanpa gol oleh Montpellier, begitu pula Valenciennes oleh tim tamu Lorient.

Sedangkan Bordeaux, meraih kemenangan penting 3-0 melawan Auxerre pada pertandingan Sabtu malam.

Pelatih Jean Tigana telah mengakui sebelum pertandingan dimulai untuk pertamakalinya bahwa tim juara 2009 itu sedang "dalam krisis".

Namun gol dari kapten Alou Diarra, Anthony Modeste dan Jarsolav Plasil mengangkat Bordeaux naik dari urutan 13 ke 10, dan Auxerre satu poin di atas zona degradasi setelah hanya meraih empat kemenangan pada musim ini.

Lille sedang berusaha bangkit dari dua kekalahan beruntun pada pekan terakhir saat melawan Lyon pada Minggu sementara Marseille bertandang ke Nancy, ketika tim urutan kelima Paris Saint-Germain menjamu tim papan tengah Toulouse di ibu kota. (F005/A016/K004)

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2011