Saya seperti kehilangan muka saya dan bertanggung jawab atas kejadian itu, karena saya melakukan sesuatu yang seharusnya tidak saya lakukan

Paris (ANTARA News) - Pemain tengah AC Milan Gennaro Gattuso dihukum UEFA tidak boleh turun lapangan dalam empat pertandingan karena menanduk pelatih Spurs Joe Jordan pada pertandingan leg pertama 16 besar Liga Champions pekan lalu.

Ia juga tidak boleh bertanding pada leg kedua turnamen itu karena menerima kartu hukuman kedua. Gattuso merasa frustrasi ketika timnya kalah 0-1 atas Tottenham pada laga di San Siro, sebagaimana dikutip dari AFP.

Ia bertengkar dengan Jordan di tepi lapangan kemudian memegang leher dan mendorong mantan pemain Milan itu.

Setelah usai pertandingan, pemain Italia itu, yang pernah bermain di Rangers dan menikah dengan wanita Skotlandia, mendatangi Jordan dan bertengkar lagi, kemudian menandukkan kepalanya ke muka Jordan yang berusia 59 tahun.

Gattuso minggu lalu minta maaf atas kejadian itu dan mengatakan ia terprovokasi dengan tindakan Jordan selama pertandingan itu.

"Saya seperti kehilangan muka saya dan bertanggung jawab atas kejadian itu, karena saya melakukan sesuatu yang seharusnya tidak saya lakukan," kata pemain tengah pemenang Piala Dunia 2006 itu.

"Jordan menghentikan bola saya pada babak kedua, tetapi bukan itu yang menimbulkan reaksi saya," katanya.

"Saya hanya tersinggung dengan ucapannya. Kami berbicara dalam bahasa Skotlandia karena saya pernah bermain di negaranya di Glasgow, tetapi saya tidak mau mengatakan apa yang dikatakannya," katanya.

"Saya salah melakukan hal itu, apalagi kepada orang yang lebih tua, tapi semua sudah terjadi," katanya.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011