Pelonggaran sejumlah sektor saat ini harus tetap diwaspadai sebab kasus COVID-19 belum hilang, bahkan masih terus bermutasi.
Jakarta (ANTARA) - Ketua MPR RI Bambang Soesatyo mencermati laporan adanya lima provinsi yang mencatatkan penambahan kasus baru COVID-19 tertinggi, yakni di DKI Jakarta, Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, dan Sulawesi Selatan.
Bamsoet mendorong Kementerian Kesehatan untuk meminta pemerintah daerah dan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di kelima daerah tersebut untuk melakukan penelusuran dan mengklasifikasikan penyebab bertambahnya kasus COVID-19 di daerah masing-masing.
"Selain itu, menindaklanjuti dengan memberikan pelayanan kesehatan guna menekan meluasnya kasus COVID-19," kata Bamsoet dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin.
Ia menekankan bahwa pemda dan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di lima wilayah itu perlu menggencarkan upaya testing, tracing, dan treatment serta berkomitmen memperluas vaksinasi COVID-19 bagi masyarakat, dan memantau kegiatan masyarakat agar tidak bersikap euforia dalam menanggapi menurunnya perkembangan COVID-19.
Pemda dan Satuan Tugas Penanganan COVID-19 di lima provinsi tersebut, lanjut dia, perlu bekerja sama dengan aparat kepolisian melakukan pengawasan dan penertiban secara humanis di tempat-tempat yang terdeteksi melanggar protokol kesehatan.
"Pelonggaran sejumlah sektor saat ini harus tetap diwaspadai sebab kasus COVID-19 belum hilang, bahkan masih terus bermutasi," ujarnya.
Di sisi lain, Bamsoet juga meminta pemerintah melalui Kemenkes untuk gencar melakukan whole genome sequencing atau pengurutan keseluruhan genom guna mendeteksi varian virus yang berkembang. Dengan demikian, dapat dilakukan upaya preventif guna cegah makin meluasnya penyebaran mutasi virus.
Bamsoet juga meminta masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan dan aturan yang ditetapkan oleh Pemerintah dalam penanggulangan pandemi.
"Dibutuhkan kerja sama dari seluruh pihak untuk penanganan pandemi yang maksimal," ujarnya.
Baca juga: Ketua MPR dorong pemerintah selesaikan persoalan ketersediaan vaksin
Baca juga: Bamsoet cermati pemberian vaksin COVID-19 dosis ketiga
Pewarta: Rangga Pandu Asmara Jingga
Editor: D.Dj. Kliwantoro
Copyright © ANTARA 2021