Laporan tersebut mengatakan Allan Turnowski, yang mengundurkan diri pada Selasa setelah salah satu asisten utamanya ditahan atas dugaan korupsi, dituduh oleh Kepolisian Federal atas pelanggaran kerahasiaan.
Menurut catatan telepon yang diterima oleh Polisi Federal, Turnowski menelepon seorang petugas polisi memperingatkan mengenai penyelidikan yang bergulir dengan nama sandi "Operasi Guillotine".
Operasi pada Jumat lalu di Rio de Janeiro berhasil menjaring 30 warga sipil dan petugas polisi militer atas tuduhan korupsi, pencurian dan menyediakan perlindungan untuk kelompok narkoba dan milisi keras.
Carlos Oliveira, mantan asisten Turnowski yang bertanggung jawab untuk operasi keamanan khusus, merupakan salah satu yang tertangkap.
Penyelidikan dilaksanakan sebagai upaya guna menghentikan aksi kekerasan yang terus terjadi sebelum Piala Dunia Sepak Bola 2014 dan Olimpiade 2016.
Operasi simultan dijalankan untuk membersihkan wilayah miskin Rio de Janeiro dari kelompok narkoba, dan untuk membersihkan satuan polisi dari petugas korup yang berkolusi dengan kelompok kriminal itu, AFP melaporkan.
(SYS/KR-IFB/H-RN/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011
