Gubernur Jambi evaluasi atlet Jambi pada PON XX Papua

Dayung yang diunggulkan dengan target empat emas justru tidak meraih medali emas, ini yang akan dievaluasi ...

Jambi (ANTARA) - Gubernur Jambi Al Haris menyatakan akan melakukan evaluasi terhadap atlet daerah tersebut yang berlaga pada PON XX Papua.

"Ada beberapa cabang olahraga yang diandalkan justru gagal meraih medali emas, ini akan kita evaluasi," kata Gubernur Jambi Al Haris di Jambi, Minggu

Salah satu cabang yang diandalkan yakni dayung, namun dari cabang dayung tidak satu pun menyumbang medali emas.

Al Haris menjelaskan pelatih dayung Jambi tersebut adalah pelatih nasional. Kemudian atletnya dari Pemusatan Latihan Nasional (Pelatnas) namun justru gagal meraih medali emas. KONI Jambi pada PON XX Papua menargetkan empat medali emas.

"Dayung yang diunggulkan dengan target empat emas justru tidak meraih medali emas, ini yang akan dievaluasi, sementara pelatih dan atletnya sudah sangat mumpuni," kata Al Haris.

Al Haris menegaskan akan melihat di mana permasalahan yang di alami cabang olahraga dayung sehingga prestasinya menurun.

Selain itu Al Haris memberikan apresiasi kepada atlet pada PON XX yang berhasil meraih medali emas, perak dan perunggu untuk Provinsi Jambi.

Pada PON XX Papua peringkat Provinsi Jambi mengalami peningkatan. Pada PON XIX Jawa Barat 2016 Provinsi Jambi berada pada peringkat 23, dan pada PON XX Papua 2021 Jambi naik ke peringkat 18.

Dengan raihan enam medali emas, 10 medali perak dan 13 medali perunggu dengan total 29 medali.

"Atlet yang berhasil meraih medali akan diberikan bonus yang langsung diberikan kepada atlet," kata Al Haris.

Sementara itu Ketua KONI Provinsi Jambi Budi Setiawan mengatakan perlu dilakukan evaluasi dan perubahan terhadap cabang dayung dan cabang olahraga lainnya.

"Ada beberapa catatan yang harus dievaluasi dan diperbaiki, sehingga ke depan akan lebih maksimal," kata Budi Setiawan.