Banda Aceh (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Aceh (BPBA) menyatakan hutan lindung seluas 25 hektare di Kabupaten Aceh Tengah hangus terbakar, namun kondisi terakhir titik api sudah berhasil dipadamkan.
Kepala Pelaksana BPBA Ilyas di Banda Aceh, Jumat, mengatakan kebakaran hutan lindung di sejumlah titik kawasan Desa Mendele, Kecamatan Kebayakan, Aceh Tengah terjadi sejak Kamis (14/10). Api cepat menjalar ke titik lain lantaran petugas sulit menjangkau lokasi.
“Total hutan lindung terbakar sekitar 25 hektare. Kondisi terakhir dari Pusdalops BPBD Aceh Tengah bahwa api sudah berhasil dipadamkan,” kata Ilyas.
Baca juga: Hutan lindung seluas 19,5 hektare terbakar di Aceh Tengah
Sejak dilaporkan kebakaran, BPBD Aceh Tengah terus berupaya melakukan pemadaman dengan mengerahkan sejumlah petugas dan dua unit armada pemadam kebakaran.
Upaya pemadaman juga turut dibantu personel TNI-Polri dan masyarakat setempat. “Untuk penyebab kebakaran ini masih dalam tahap penyelidikan," kata Ilyas.
Hingga Kamis (14/10) malam, dilaporkan 19,5 hektare hutan lindung hangus terbakar pada sejumlah titik di wilayah Aceh Tengah. Namun titik api terus meluas hingga mencapai 25 hektare pada Jumat siang.
Baca juga: KLHK perkuat tiga strategi cegah kebakaran hutan dan lahan
Titik api terus meluas karena akses ke lokasi kejadian yang sulit. Bahkan, kata Ilyas, ada beberapa titik api yang jarak tempuh dari posko induk ke lokasi kebakaran sekitar 4-8 kilometer.
Kemudian sumber air juga jauh sehingga sedikit menyulitkan petugas dalam proses pemadaman, katanya.
Pewarta: Khalis Surry
Editor: Heru Dwi Suryatmojo
Copyright © ANTARA 2021