Bogor (ANTARA News) - Sebuah mobil unit pemadam kebakaran UPTD Pemerintah Kota Bogor terbalik usai menyenggol sepeda motor di Jalan Jalak Harupat, Lapangan Sempur, Bogor Tengah, menyebabkan dua orang meninggal dan tiga orang luka-luka.

Peristiwa kecelakaan terjadi Jumat dini hari sekitar pukul 00.00 WIB, korban meninggal bernama Eman Sulaiman (32) penumpang sepeda motor dan Alih (40) petugas pemadam kebakaran sedangkan korban luka adalah Muchsin pemilik sepeda motor, Dedi luka ringan dan Anwar petugas pemadam kebakaran yang kini di rawat di RS PMI Bogor.

Menurut Jaya Thoank petugas damkar yang selamat, peristiwa terjadi saat mobil hendak berangkat menuju Jalan Sawojajar, Bogor tengah tempat terjadinya kebakaran di salah satu rumah.

Jaya yang berada di dalam mobil mengatakan, mobil melaju dari arah Jalan Pajajaran menuju Sawojajar. Saat itu mobil melaju tidak terlalu kencang hanya 60 km per jam, namun di perjalanan dekat jembatan di Lapangan Sempur tiba-tiba mobil oleng.

Karena mau menghindari motor yang datang dari arah depan, supir membanting stir ke kiri hingga tidak terkendali menghantam trotoar jalan dan masuk ke jurang samping Sungai Ciliwung dekat Kebun Raya Bogor.

"Mobil tidak terlalu kencang, namun sudah oleng dari jembatan. Tiba-tiba ada motor datang dari depan, mencoba menghindar, malah tidak terkendali menghantam trotoar langsung jatuh ke jurang," katanya saat ditemui di lokasi pemakaman anggota damkar.

Sementara sepeda motor yang sempat mengelak akhirnya mengenai bagian belakang mobil pemadam kebakaran hingga terpental. Eman Sulaiman mengalami patah kaki dan sempat di bawa ke RS PMI hingga menghembuskan nafas terakhir.

Sedangkan petugas damkar Alih tewas ditempat karena bagian tubuhnya tertimpa mobil yang terbalik.

Jaya mengatakan, dalam mobil ditumpangi lima anggota damkar, tiga orang berada di dalam mobil sisanya dua orang anggota Alih dan Anwar berada di belakang mobil.

Kepala Satlantas Polres Bogor, AKP Syarif Zainal Abidin mengatakan, peristiwa disebabkan kesalahan manusia akibat tidak mematuhi rambu-rambu lalu lintas.

Menurut Kasat peristiwa kecelakaan akan diselidiki untuk memastikan penyebabnya.

Proses evakuasi mobil damkar cukup memakan waktu lama mengingat beban mobil yang cukup besar. Tiga mobil derek dikerahkan untuk mengangkat mobil damkar ke permukaan, proses evakuasi berhasil dilakukan pukul 06.00 WIB.

Petugas Damkar yang tewas dan pengemudi motor juga sudah dimakamkan di rumah masing-masing.
(LR)

Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011