Jakarta (ANTARA) - Pemerintah Indonesia mengajukan inisiatif G20 Digital Innovation Network, sebagai bentuk kolaborasi Presidensi G20 Italia dan Presidensi G20 Indonesia dalam membangun dan memfasilitasi inovasi digital global.

"Untuk memastikan kepatuhan terhadap standar tinggi dan dampak yang berkepanjangan dari Liga Inovasi G20 tahun ini, dengan senang hati kami mengumumkan kolaborasi antara Presidensi G20 Italia dan Presidensi G20 Indonesia dalam organisasi G20 Digital Innovation Network tahun depan," kata Direktur Jenderal Aplikasi Informatika Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kominfo) RI, Semuel Abrijani Pangerapan dalam Forum Internasional G20 Innovation League 2021, Selasa.

Dalam forum yang berlangsung di tengah Pertemuan G20 di Sorento, Italia, Dirjen Aptika Kementerian Kominfo menyatakan inisiatif tersebut merupakan kesepakatan bersama Presidensi Italia dan Indonesia untuk mengembangkan inovasi sektor digital.

Menurutnya, Presidensi G20 Italia menyelenggarakan Liga Inovasi G20 untuk membangun dan menfasilitasi kerjasama antara pemerintah dan pelaku inovasi swasta (startup, venture capital, serta korporasi) dalam skala global.

"Kedua presidensi telah sepakat untuk melanjutkan komunikasi secara intensif guna memastikan penyelenggaraan G20 tahun depan dapat memanfaatkan key learnings dan network tahun ini," kata dia.

Dirjen Semuel mengapresiasi penyelenggaraan Liga Inovasi G20 yang melibatkan lebih dari seratus startup dan seratus Venture Capitals dari G20 dan negara-negara tamu.

Mereka hadir bertemu secara fisik maupun daring guna saling berbagi pengalaman dan solusi inovatif dalam menghadapi tantangan global di berbagai sektor seperti Cleantech, AI, IoT and Wearables, Green and Smart, serta Mobility and Healthcare.

"Merupakan suatu kehormatan bagi kami, Indonesia, untuk berpartisipasi dalam Liga Inovasi G20. Pada kesempatan kali ini, kami ingin mengakui dan memberi apresiasi terhadap Presidensi G20 Italia yang telah berhasil menggagas dan menginisiasi acara ini," kata Semuel.

Dirjen Aptika Kementerian Kominfo menegaskan Presidensi G20 Indonesia membagikan visi yang sama dalam mempromosikan kerjasama global antara pelaku inovasi publik dan swasta.

"Jadi, kami berkomitmen untuk melanjutkan acara ini selama Presidensi G20 Indonesia tahun depan," kata Semuel.

"Kami berharap dapat menjunjung standar tinggi yang telah ditetapkan Presidensi G20 Italia untuk acara tersebut, sambil memberi upaya terbaik kami dalam membawa acara ini ke level berikutnya," ujarnya menambahkan.

Baca juga: OJK imbau masyarakat waspada sebelum berinvestasi daring

Baca juga: Kominfo tutup akses 151 fintech P2P dan empat entitas tanpa izin

Baca juga: Pemerintah rilis Pedoman Peringatan Hari Besar Agama di masa pandemi

Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Alviansyah Pasaribu
Copyright © ANTARA 2021