Saham Westpac Banking Corp, bank terbesar kedua di negara itu anjlok 1,7 persen.

Sydney (ANTARA) - Saham-saham Australia berakhir merosot untuk sesi kedua berturut-turut pada perdagangan Selasa, terbebani oleh kemerosotan Westpac Banking Corp dan saham perusahaan kasino yang tak mampu diimbangi oleh kenaikan saham penambang kelas berat.

Indeks acuan ASX 200 di Bursa Efek Australia melemah 0,26 persen atau 19,10 poin menjadi menetap di 7.280,70 poin. Indeks acuan tergelincir 0,28 persen pada penutupan Senin (11/10/2021).

Saham Westpac Banking Corp, bank terbesar kedua di negara itu anjlok 1,7 persen. Sementara perusahaan kasino Star Entertainment Group dan Crown Resorts memperpanjang kerugian mereka di tengah kekhawatiran pengawasan peraturan yang lebih ketat.

Baca juga: Saham Australia datar, sektor tambang imbangi kerugian teknologi

Star terjun 23 persen pada Senin (11/10/2021) setelah saluran-saluran media merinci tinjauan rahasia yang menunjukkan perusahaan gagal berbuat banyak untuk mencegah pencucian uang dan penipuan di dua kasino.

“Investor tampaknya khawatir tentang pengawasan peraturan yang berlarut-larut di industri kasino, yang sering dikritik karena mendorong kegiatan pencucian uang dan penipuan,” kata Kunal Sawhney, kepala eksekutif perusahaan riset ekuitas Kalkine Group.

Sektor energi, dirugikan oleh harga minyak yang lebih rendah, dan saham teknologi juga menyerah lebih dari 1,0 persen pada Selasa.

Perusahaan beli sekarang, bayar nanti Zip Co Ltd mengakhiri hari dengan jatuh lebih dari 3,0 persen setelah Citi menurunkan peringkat sahamnya karena pertumbuhan pelanggan yang lebih rendah menyusul rebranding unit AS-nya.

Baca juga: Saham Asia jatuh, tertekan krisis energi global dan khawatir inflasi

Membantu menahan kerugian yang lebih luas adalah kenaikan hampir 2,0 persen oleh biotek CSL Ltd, salah satu perusahaan terbesar di Australia berdasarkan nilai pasar, setelah pembuat plasma darah dan vaksin itu tetap berpegang pada panduan keuntungannya bahkan saat berjuang dengan biaya yang lebih tinggi.

Saham-saham di negara tetangga Selandia Baru juga melemah dengan indeks NZX 50 turun 0,18 persen atau 23,11 poin, merupakan kerugian sesi keenam - penurunan terpanjang sejak Mei.

Air New Zealand dan Auckland Airport memperpanjang penurunannya karena pembukaan kembali perjalanan tetap lambat.

Penerjemah: Apep Suhendar
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2021