Kairo (ANTARA News) - Pihak berwenang di bandar udara Kairo pada hari Senin mulai memeriksa tas diplomatik yang datang dan keluar dari negara itu, kata laporan kantor berita nasional MENA. Sehari sebelumnya, kementerian luar negeri menuduh diplomat mencoba membawa senjata ke Mesir.
"Tas tersebut akan dipindai dengan sinar X untuk menghentikan semua benda gelap memasuki Mesir," kata kementerian luar negeri Mesir.
Tindakan "istimewa" tersebut atas perintah kementerian luar negeri, meski persetujuan internasional membebaskan tas diplomatik dari penggeledahan.
Pada Ahad, kementerian luar negeri Mesir menuduh diplomat menyeludupkan persenjataan dan peralatan komunikasi ke negara sedang rusuh tersebut.
"Belum lama ini diketahui bahwa beberapa kedutaan besar asing di Kairo mencoba membawa persenjataan dan peralatan komunikasi dalam tas diplomatik dengam mengandalkan prinsip kekebalan," kata pernyataan kementerian tersebut.
Pernyataan tersebut menambahkan bahwa "pihak berwajib memiliki hak menyita segala senjata atau peralatan berteknologi yang perlu izin di Mesir".
(KR-IFB/B002/A038)
Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011
