Jayapura (ANTARA) - Jawa Barat berhasil menambah emas lewat cabang olahraga selam laut nomor 3.000 meter finswimming putra yang digelar di Teluk Yos Sudarso Jayapura, Senin.
Emas nomor 3.000 meter finswimming putra diraih oleh Athalarik Maulidio Fernando dengan catatan waktu 33:34.886 dan kecepatan rata-rata 5,360.
Athalarik mengatakan bahwa emas tersebut merupakan hasil kerja kerasnya untuk mempersiapkan diri selama dua tahun. Dia juga mengungkapkan bahwa cuaca menjadi kendala utama saat berlaga.
“Kendalanya cuacanya panas banget dan ombaknya agak besar, tapi overall oke sih,” kata Athalarik usai pertandingan.
Pelatih Jawa Barat Hans Hafner Yosaputra mengatakan bahwa Athalarik menampilkan performa yang baik.
“Hari ini sudah bagus sekali, sudah bisa berenang makin lama makin bulid up ke depan,” kata Hans.
Hans berharap Athalarik dapat mempertahankan penampilannya dan meningkatkan performanya pada nomor 6.000 meter Finsswimming Putra yang akan digelar, Selasa.
“Saya harapkan besok juga di 6.000 hal yg sama jg bisa diulang dengan jarak lebih jauh sedikit demi sedikit lebih jauh saya harapkan besok satu emas lagi,” ujar Hans.
Hans menargetkan Jawa Barat dapat membawa “empat emas dari nomor Finswimming putra dan putri.”
Sementara itu, perak nomor 3.000 meter finswimming putra diraih oleh wakil Sulawesi Utara Miki Wowor dengan catatan waktu 34:07.783 dan kecepatan rata-rata 5,274.
Medali perunggu nomor 3.000 meter finswimming putra dibawa pulang oleh wakil DKI Jakarta, Alexander Damanik, dengan catatan waktu 34:08,247 dan kecepatan rata-rata 5,273.
Cabang olahraga selam laut mempertandingkan total delapan nomor yang akan bergulir selama empat hari, mulai Senin (11/10) hingga Kamis (14/10).
Baca juga: Cabang olahraga selam laut PON Papua mulai bergulir
Baca juga: POSSI sebut arena cabang olahraga selam laut sudah 80 persen
Pewarta: Arindra Meodia
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021