Dua gol yang mengantarkan kemenangan tuan rumah di cetak pada babak pertama oleh Ronald Fagundes pada menit 34 dan Ahmad Sembiring pada menit 44. Dan dua gol tambahan pada babak kedua diciptakan oleh Julio Lopes menit 57 (pinalti) dan menit 90.
Sedangkan satu-satunya gol balasan persela dicetak oleh Zulham M Zahrun pada menit 59.
Beban psikologis sebelum pertandingan dengan absennya lima pilar utamanya, ternyata dilapangan berkata lain, karena justru anak asuh Hendri Susilo tampil dengan percaya diri dan membuat barisan pertahanan Persela kocar-kacir.
Pada babak pertama tuan rumah unggul dua gol lebih dulu melalui Fagundes dan Ahmad Sembiring. Gol Fagundes berawal dari kerja sama dengan Fajar Legian yang baru masuk menggantikan Agung Suprayogi. Umpan fajar legian beberapa meter dari kotak pinalti disambut dengan tendangan kiri Fagundes dan gagal dihalau oleh I Komang Putra penjaga gawang Persela.
Gol kedua tuan rumah juga dari aksis fagundes yang mengirimkan umpan lambung dan disambut tandukan oleh Achmad Sembiring. Skor 2-0 untuk tuan rumah bertahan hingga turun minum.
Ketinggalan dua gol, memaksa Subangkit pelatih Persela menerapkan strategi baru dengan menginstruksikan para pemainnya untuk bermain lebih terbuka pada babak kedua.
Sayangnya upaya tim tamu untuk memperkecil skor malah kandas, dan justru tuan rumah bisa menambah gol melalui pinalti Julio Lopes, setelah Choi Dong Soo dilanggar di kotak enam belas.
Tim tamu baru bisa memperkecil kekalahan pada menit 59 oleh Zulham M Zahrun, melalui serangan balik cepat Zulham bisa memperdaya Wawan Hendrawan penjaga gawang persisam.
Tuan rumah kembali memperbesar keunggulan pada menit terakhir melalui kaki Julio Lopes, Gol ini tidak lepas dari kesalahan Charis Yulianto pemain belakang Persela yang memberikan umpan back pass dari luar pinalti dan ditangkap oleh I Komang Putra.
Wasit Achmad Suparman, menyatakan pelanggaran dan dengan cepat Choi Dong Soo melakukan umpan yang disambut tendangan keras oleh Julio Lopes.
Gol terakhir tim tuan rumah sempat menuai protes dari kubu Persela, namun wasit tetap mengesahkan gol tersebut dan kedudukan 4-1 untuk kemenangan Persisam bertahan hingga pertandingan usai.
Subangkit pelatih Persela mengaku para pemainnya sudah bermain bagus pada pertandingan itu, dibuktikan dengan banyaknya peluang yang diciptakan pemainnya di sepanjang pertandingan. Sayangnya tidak semua peluang itu bisa menghasilkan gol.
"Kami bermain sudah bagus, hanya finising saja yang kurang, sehingga tim kami kalah oleh tuan rumah,` terang Subangkit.
Sementara itu Yopie Reowu asisten pelatih Persisam mengaku bahwa keberhasilan timnya tidak lepas dari motivasi para pemain untuk memenangi pertandingan.
"Saya salut dengan para pemain saya, meski mereka jarang kita turunkan namun mereka bisa membuktikan diri dengan bermain bagus sepanjang pertandingan, tentunnya ini menjadi nilai plus kami menatap pertandingan selanjutnya,` tegas Yoppi.
Susunan pemain: Persisam Putra Samarinda, Wawan Hendrawan (pg), Usep Munandar, Djayusman Triasdi, Isdianto, Syaful Lewanusa, Akbar Rasyid (c), Ahmad Sembiring/ I Wayan Mudana 83`, Ronald Fagundes, Agung Suprayogi/ Fajar Legian Raharjo 32`, Choi Dong Soo, Julio Lopes.
Persela Lamongan: I Komang Putra (pg), Fabiano Da Rosa (c), Charis Yulianto, Dedi Indra, Taufiq Kasrun, Mustafiq Fahrudin/I Gede Sukadana 45`, Zaenal Arifin, Jimi Suparno/ zaenal Ichwan 79,, Emalue Serge/ Feri Ariawan 37`, Zulham M Zahrun, Riduane Barkaoui.(*)
(T.KR-RMT/R010)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011