Jakarta (ANTARA News) - Ledakan Jumat siang yang terjadi di gedung Pusat Laboratorium Forensik Mabes Polri merupakan insiden kecelakaan kerja dan melukai seorang ahli kimia.
"Ledakan yang terjadi ini, karena kecelakaan kerja dan sudah kita analisis," kata Kepala Pusat Laboratorium Forensik (Puslabfor) Mabes Polri Brigjen Pol Budiono di Jakarta, Jumat.
Korban dari ledakan kecelakaan kerja tersebut namanya Iptu Syarifudin, dia adalah ahli kimia, ujarnya.
"Syarifudin sedang kerja, tiba-tiba meledak tangki ukuran tiga liternya yang digunakan memanaskan untuk analisa logam," kata Budiono, menjelaskan.
Ledakan yang terjadi di lantai tiga sekitar pukul 13.30 WIB tersebut menyebabkan Syarifudin mengalami luka bakar pada bagian tangan dan bajunya karena hembusan api kecil, ujarnya.
"Saat ini, Syarifudin sudah dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk dirawat," kata Budiono.
Selain itu, akibat ledakan tersebut menyebabkan kerusakan kaca pintu yang pecah, tapi alat-alat di labfor tidak ada yang rusak, kata Kepala Puslabfor.
Ledakan tersebut mengeluarkan asap putih yang ke luar dari jendela dan aroma bau terbakar tercium.
Ledakan tersebut sempat menimbulkan perhatian orang-orang sekitar gedung Puslabfor.
(ANTARA/S026)
Editor: Suryanto
Copyright © ANTARA 2011