"Saya kalau lihat venue, saya optimis prestasi olahraga Papua untuk cabang-cabang olahraga yang fasilitasnya sangat luar biasa ini akan semakin maju dan saya juga melihat di PON yang akan datang Papua pasti bisa menghasilkan prestasi-prestasi yang baik," ujar Menpora usai meninjau venue cabang olahraga dayung di teluk Youtefa, Kota Jayapura, Jumat.
Saat meninjau perlombaan dayung nomor rowing, Menpora melihat-melihat fasilitas yang tersedia serta berbincang dengan sejumlah atlet. Ia mengaku terkesan akan arena yang ada, ditambah dengan keeksotisan teluk Youtefa.
Zainudin berharap fasilitas olahraga yang telah dibangun ini dimanfaatkan pemerintah setempat untuk meningkatkan prestasi olahraga selepas penyelenggaraan PON Papua.
"Venue-venue yang ada di PON XX ini luar biasa, ini standar internasional. Dan, saya berharap ini bisa dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh Pemerintah Provinsi maupun masyarakat Papua," kata dia.
Di sisi lain, Menpora melihat masa depan cabang olahraga dayung ke depan akan cerah. Sebab, saat meninjau perlombaan, banyak atlet-atlet muda yang muncul dan bisa diasah di Pelatnas.
"Makanya saya datang langsung melihat bagaimana potensi yang kita harapkan bisa masuk ke tim nasional kita ke Pelatnas. Ternyata banyak yang bisa kita harapkan, banyak talenta-talenta yang lahir dari PON ini," katanya.
Dengan demikian, fasilitas olahraga yang baik dan banyak talenta olahraga, ia yakin keinginan Presiden Joko Widodo menjadikan Papua sebagai salah satu provinsi olahraga, akan terwujud.
"Papua dijadikan salah satu sentra olahraga. Sehingga sekali lagi, saya optimis bahwa kemajuan olahraga Papua ke depan akan semakin baik. Apalagi keinginan masyarakat Papua, Pemerintah Provinsi Papua didukung oleh Pak Jokowi. Papua akan akan dijadikan provinsi dengan kelengkapan yang ada," katanya.
Baca juga: Menpora siapkan sentra DBON Papua bersama akademisi
Baca juga: Menpora sebut pelaksanaan PON bukti keberanian Jokowi
Baca juga: Menpora sebut PON Papua jadi ajang "talent scouting" atlet
Pewarta: Asep Firmansyah
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2021