Dia masih terlalu muda. Secara umum sebetulnya dia bermain cukup bagus

Jakarta (ANTARA News) - Pelatih timnas Alfred Riedl batal menggunakan mantan pemain Sociedad Anonima Deportiva (SAD), Alan Martha untuk memperkuat timnas Pra-Olimpiade 2012 karena dinilai belum sesuai dengan kebutuhan.

Pria kelahiran Padang Pariaman, 22 Juli 1992 itu adalah pemain yang mengikuti seleksi diluar seleksi resmi yang ditelah ditetapkan. Alfred Riedl hanya memberikan waktu dua hari sejak Senin (31/1) untuk menunjukkan kemampuanya.

"Dia masih terlalu muda. Secara umum sebetulnya dia bermain cukup bagus," kata pelatih timnas Alfred Riedl usai latihan di Lapangan PSSI Senayan, Jakarta, Selasa.

Keputusan pencoretan Alan Martha dilakukan oleh Alfred Riedl usai latihan. Sebelum memutuskan hal tersebut pelatih asal Austria, asisten pelatih Wolfgang Pikal dan Alan terlihat melakukan pembicaraan di tengah lapangan.

Meski telah dipulangkan, Alfred Riedl masih tetap memberikan motivasi kepada Alan Martha untuk tetap giat berlatih dan tetap diberikan kesempatan untuk mengikuti seleksi timnas pada tahun-tahun berikutnya.

"Tahun depan masih tetap ada kesempatan. Dia masih muda dan masih bisa berkembang," kata mantan pelatih timnas Laos itu.

Pemain berusia 18 tahun itu selama dua tahun terakhir telah memperkuat timnas U-19 yang digembleng khusus di Uruguay dengan menggunakan nama tim SAD.

Selama ini, Alan Martha merupakan salah satu tandem di lini depan SAD bersama dengan Syamsir Alam yang sebelumnya juga mengikuti seleksi timnas Pra-Olimpiade 2012. Hanya saja Syamsir juga dikembalikan karena harus menjalani pelatihan bersama klub barunya Penarol Uruguay.

Dengan dipulangkannya Alan Martha, selama dua hari terakhir pelatih Alfred Riedl telah mencoret tiga pemain. Sebelumnya, Senin (31/1), jajaran pelatih mengembalikan Ramdani Lestaluhu dan Fahrudin ke masing-masing klubnya karena sakit.

"Ramdani dan Fahrudin jika sudah sembuh sewaktu-waktu bisa dipanggil kembali," kata Riedl menjelaskan.

Meski saat ini sudah tidak bergabung dengan Oktovianus Maniani dan kawan-kawan pada pelatnas, Ramdani dan Fahrudin tetap didaftarkan ke Komite Olimpiade 2012.
(*)

Editor: AA Ariwibowo
Copyright © ANTARA 2011