Jakarta, 31/1 (ANTARA) - Kementerian Kehutanan akan menggelar workshop Komunikasi Publik Hasil Riset Perubahan Iklim. Workshop diadakan pada tanggal 1 Pebruari 2011 di ruang Sonokeling, Gedung Manggala Wanabakti Jakarta pukul 09.00 WIB. Workshop yang dibuka oleh Menteri Kehutanan ini mengambil tema "Riset menjawab tantangan perubahan iklim: Implementasi REDD+ di Indonesia".

Workshop ini bertujuan untuk menyebarluaskan hasil-hasil penelitian Badan Litbang Kementerian Kehutanan tentang perubahan iklim kepada masyarakat. Beberapa hasil penelitian yang akan disampaikan pada workshop ini adalah "Melihat Demonstrasi Activities REDD+ di Taman Nasional Meru Betiri" oleh Krisfianti L. Ginoga, LATIN, dan TN Meru Betiri; "REDD+ dan Forest Governance" oleh Hariyanto Dwi Prabowo, Fitri Nurfatriani, Niken Sakuntaladewi, Sulistya Ekawati; "Pedoman Perhitungan dan Informasi Cadangan Karbon Hutan oleh Ari Wibowo, I Wayan Susie D., Chairil Anwar Siregar, Haruni; dan "Peran Hutan Kota dalam Penurunan Emisi GRK" oleh Ismayadi Syamsudin, Ari Wibowo.

Hasil-hasil penelitian ini merupakan kerjasama Badan Litbang Kementerian Kehutanan dengan lembaga-lembaga mitra ACIAR, Forest Carbon Partnership Facility (FCPF), dan ITTO terutama pada riset penghitungan karbon, mekanisme REDD, dan pembangunan Demonstration Activities.

Dari komitmen nasional penurunan emisi sebesar 26% pada tahun 2020, kontribusi sektor kehutanan terhadap pengurangan emisi karbon dioksida dari kawasan hutan sebesar 14%. Keberhasilan target nasional 26% tersebut juga tergantung pada pelaksanaan program lain terutama terkait kebijakan pemberdayaan masyarakat, tata kelola pemerintahan yang baik, tata ruang (terutama pengelolaan kawasan DAS), dan industri serta perdagangan hasil hutan. Oleh karena itu, penelitian Kementerian Kehutanan ini terutama dikaitkan dengan program-program tersebut, seperti manajemen lanskap DAS, ekonomi dan kebijakan REDD, pengembangan emisi GRK kehutanan, penguatan tata kelola kehutanan, dan penguatan tata industri dan perdagangan hasil hutan.

Untuk keterangan lebih lanjut, silakan menghubungi Masyhud, Kepala Pusat Informasi Kehutanan, Kementerian Kehutanan

Pewarta: Adityawarman
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2011