Tokyo (ANTARA News) - Pemerintah Jepang pada Senin mengatakan bahwa mereka menerbangkan pesawat carteran untuk mengevakuasi ratusan warga negaranya yang terjebak di Mesir menyusul serangkaian aksi protes antipemerintah di negara itu.
Setelah rapat yang dipimpin oleh Menteri Luar Negeri Seiji Maehara pada Minggu malam, Kementerian Luar Negeri membenarkan bahwa pihaknya akan mengatur sejumlah penerbangan carter pada Senin yang bertugas untuk membawa pulang para warga Jepang yang berada di Mesir.
Pemerintah akan menerbangkan tiga pesawat sewaan itu untuk mengamankan warga Jepang dari Kairo menuju Roma, menurut seorang pejabat Kementerian Luar Negeri.
Dalam kesempatan terpisah, sebuah pesawat milik maskapai EgyptAir yang membawa sekitar 300 penumpang bertolak menuju Jepang pada Minggu, kata pejabat itu seperti dilaporkan AFP.
Sekitar 500 warga Jepang terjebak di bandar udara Kairo akibat kekacauan politik di negara itu.
Sejumlah negara di dunia telah mengeluarkan larangan bepergian menuju Mesir, yang terkenal dengan Piramida serta penarik kunjungan turis lainnya, dan mulai melakukan evakuasi pada Minggu.
Penerbangan EgyptAir terhambat akibat awak maskapai tersebut tidak bisa pergi ke bandara di tengah kerusuhan yang bergejolak di Kairo, namun maskapai itu telah memulai kembali layanannya, menurut laporan Jiji Press Jepang.
(PPT/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011