Jayapura (ANTARA) - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) RI Zainudin Amali menyebut pelaksanaan Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua adalah bukti keberanian Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

"Pelaksanaan PON XX Papua berbeda dari biasanya karena digelar di tengah pandemi COVID-19 yang tengah melanda dunia," katanya di Jayapura, Rabu.

Menurut Zainudin, bisa dilaksanakannya PON di Papua semata-mata karena keberanian Presiden RI Joko Widodo, padahal banyak pihak yang meminta PON ini ditunda, dibatalkan bahkan dipindahkan.

Baca juga: Satgas telusuri atlet terpapar COVID-19 di PON Papua

"Namun Presiden Joko Widodo dalam arahannya kepada para menteri dengan tegas menyatakan bahwa PON harus jalan dan dilaksanakan di Papua," ujarnya.

Dia menjelaskan hal tersebut yang membuat menteri dan kabinet bekerja sesuai dengan tupoksinya, bahkan empat menko turun semua ke Papua.

"Sebelumnya hal ini belum pernah terjadi di Indonesia di mana menteri koordinator dan jajarannya dikerahkan seluruhnya," katanya lagi.

Dia menambahkan keistimewaan lainnya adalah untuk PON Papua, Presiden RI mengeluarkan inpres hingga tiga kali, padahal sebelumnya tidak pernah, sehingga diharapkan pelaksanaan PON ini dapat sukses dan lancar.

Sebelumnya, Menpora Zainudin bersama rombongan mengunjungi kompleks media center Panitia Besar Pekan Olahraga Nasional (PB PON) XX Papua yang berada di Gedung Sasana Krida, Kantor Gubernur Dok II Jayapura.

Baca juga: Menpora pastikan PON Papua tak ada gangguan
Baca juga: Menpora apresiasi ketaatan prokes dalam PON Papua

Pewarta: Hendrina Dian Kandipi
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021