Saham Hong Kong ditutup lebih rendah, indeks HSI jatuh 137,66 poin

Pasar China Daratan ditutup untuk hari libur umum, dan indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,8 persen

Hong Kong (ANTARA) - Saham-saham Hong Kong ditutup lebih rendah pada perdagangan Rabu, jatuh ke level terendah dalam 12 bulan sejalan dengan kemerosotan pasar Asia lainnya, yang ketakutan oleh inflasi dan sebagian besar tidak tergerak oleh pidato kebijakan tahunan pemimpin pusat keuangan Carrie Lam.

Indikator utama Bursa Efek Hong Kong, Indeks Hang Seng (HSI) jatuh 137,66 poin atau 0,57 persen menjadi ditutup pada 23.966,49 poin, sedangkan Indeks China Enterprises merosot 102,83 poin atau 1,21 persen menjadi 8.412,72 poin, penutupan terendah baru dalam lima tahun.

Pasar China Daratan ditutup untuk hari libur umum, dan indeks MSCI untuk saham Asia Pasifik di luar Jepang turun 0,8 persen.

Dalam pidatonya, kepala eksekutif Hong Kong Carrie Lam mengatakan pemerintah akan mengembangkan wilayah metropolitan baru di Hong Kong utara dan akan memperkuat pendidikan keamanan nasional.

Saham sektor properti memangkas kerugian menjadi diperdagangkan sedikit lebih baik daripada pasar yang lebih luas. Sub-indeks saham unggulan properti turun 0,39 persen, sedangkan indeks daratan untuk sektor ini turun 0,58 persen.

Dikutip dari Reuters, perusahaan-perusahaan energi naik karena harga minyak terus menguji tertinggi multi-tahun. PetroChina melonjak 4,28 persen, Sinopec Corp naik 3,06 persen dan CNOOC naik 2,34 persen.

Alibaba menguat 1,48 persen, menyusul laporan bahwa Daily Journal Corp yang diketuai oleh Charlie Munger, mitra bisnis lama Warren Buffett, telah meningkatkan kepemilikannya di raksasa teknologi China.

Indeks teknologi Hang Seng turun 1,5 persen, sedangkan sektor keuangan naik 0,45 persen.