Lakukan manajemen beban, PLN berupaya pulihkan listrik di Pulau Bangka

...dalam beberapa hari terakhir dan beberapa hari ke depan akan kami lakukan manajemen beban, terutama pada saat terjadi beban puncak yaitu sekitar pukul 18.00 hingga 20.00 WIB

Pangkalpinang (ANTARA) - PT PLN Unit Induk Wilayah Kepulauan Bangka Belitung (Babel) berupaya mempercepat pemulihan gangguan sistem yang terjadi di Pulau Bangka agar pelayanan kepada masyarakat tetap prima.

"Dalam beberapa hari terakhir terjadi gangguan sistem pembangkit di Pulau Bangka sehingga kami harus melakukan manajemen beban agar pelayanan kelistrikan segera pulih," kata Manager Komunikasi PLN UIW Babel, Tri Putra Septa di Pangkalpinang, Senin.

Menurut dia, gangguan pelayanan listrik yang terjadi dalam beberapa hari terakhir karena salah satu pembangkit listrik di Pulau Bangka mengalami gangguan.

"Mobile Power Plant berkapasitas 25 MW sedang mengalami gangguan, sehingga dalam beberapa hari terakhir dan beberapa hari ke depan akan kami lakukan manajemen beban, terutama pada saat terjadi beban puncak yaitu sekitar pukul 18.00 hingga 20.00 WIB," katanya.

Manajemen beban yang dilakukan PT PLN tersebut akan dilakukan secara bergiliran di sistem jaringan yang ada di seluruh kabupaten dan kota di Pulau Bangka.

"Kami mohon maaf atas gangguan pelayanan ini, kami juga mohon dukungan agar petugas dapat mengatasi gangguan dengan selamat dan tepat waktu," katanya.

Adapun informasi mengenai titik-titik lokasi yang akan diberlakukan manajemen beban diumumkan di media massa, aplikasi PLN Mobile, pusat layanan PLN 123, dan dapat juga diakses pada media sosial PLN UIW Babel antara lain: Facebook PLN Wilayah Bangka Belitung, Instagram @plnbabel, Twitter @PLNBabel.

Dalam dua pakan terakhir PLN telah berhasil mengatasi gangguan sistem pompa pada pembangkit PLTU unit 1 dan telah menyiapkan solusi jangka pendek dengan mendatangkan tambahan pembangkit sebesar 9MW.

"Secara bertahap tambahan pembangkit segera masuk ke dalam sistem. Pada tahap pertama, tambahan 2 mesin pembangkit dengan total kapasitas 4MW siap dioperasikan dalam satu atau dua hari ini, sedangkan untuk tahap kedua, dijadwalkan tiba pada akhir minggu ini," katanya.

Sementara untuk solusi jangka panjang, PT PLN mempercepat penyelesaian pembangunan kabel laut interkoneksi Sumatera-Bangka yang ditargetkan selesai akhir tahun ini.