gara-gara saling pelotot saat berpapasan

Jakarta (ANTARA) - Polisi tengah menyelidiki peristiwa pembacokan yang menimpa seorang remaja berinisial ANH (14) di kawasan Jagakarsa pada Minggu (3/10) dini hari sekitar pukul 04.00 WIB.

"Laporannya sudah di Polres Jakarta Selatan. Polres lidik (menyelidiki), kita (Polsek Jagakarsa) juga lidik," kata Kepala Unit Reskrim Polsek Jagakarsa, Inspektur Polisi Satu Sigit Ari dalam keterangannya yang diterima di Jakarta, Senin.

Baca juga: Polrestro Jakarta Selatan gelar "gerebek" vaksinasi keliling

Sigit mengatakan peristiwa pembacokan itu terjadi saat korban dalam perjalanan pulang dari rumah neneknya di kawasan Lenteng Agung ke rumah orangtuanya di Srengseng Sawah.

"Mau pulang dari rumah neneknya di Lenteng Agung ke rumah orang tua di Srengseng Sawah," kata Sigit Ari.

Kemudian saat di jalan, yang bersangkutan berpapasan dengan dua orang warga dan saling memelototi satu sama lain.

Baca juga: Polres Metro Jakarta Selatan hadirkan "Call Center" layanan vaksinasi

"Di jalan papasan sama dua orang boncengan, main pelotot-pelototan akhirnya kena senjata tajam. Jadi bukan begal ya, tidak ada barang yang hilang," kata dia.

Atas peristiwa itu, AHN mengalami luka robek di bagian tangan kanannya hingga harus mendapat perawatan di rumah sakit.

Baca juga: Polrestro Jaksel kerahkan tim khusus Vaksinasi Merdeka Mobile

Korban pun langsung membuat laporan ke Polres Metro Jakarta Selatan sekitar pukul 09.00 WIB dan berdasarkan laporan ini petugas melakukan penyelidikan.

Pewarta: Sihol Mulatua Hasugian
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021