Merauke (ANTARA) - Pelatih tim sepak bola putri Papua, Priagung Dani Atmojo, mengatakan kepada anak asuhnya agar tidak puas dengan kemenangan telak 7 - 0 atas Papua Barat dalam laga perdana Grup A cabang olahraga sepak bola putri Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua.
Priagung mengatakan kemenangan telak yang diraih timnya itu berkat kerja keras yang telah dilakukan selama dua tahun terakhir untuk meraih emas cabang olahraga sepak bola putri PON XX Papua.
"Kami mengucap syukur kepada Tuhan karena perjuangan hari ini. Kami tidak menyangka bisa bermain seperti ini, tapi perjuangan kami hari ini hasil dua tahun lebih berlatih. Puji Tuhan dapat bermain baik, tapi kami tidak puas, tidak sombong dengan hasil yang ada tetap rendah hati," kata Priagung usai laga di Stadion Katapal Merauke, Minggu.
Priagung menambahkan bahwa anak asuhnya mampu menjalankan instruksi yang diberikan oleh pelatih selama pertandingan melawan Papua Barat di laga perdana PON XX Papua.
"Untuk strategi di babak pertama setelah 15 menit baru bisa berjalan sesuai yang diharapkan," ujar Priagung.
Lebih lanjut, dia mengatakan untuk laga selanjutnya melawan Jawa Barat pihaknya telah bertekad untuk memperlakukan setiap pertandingan layaknya partai final.
"Kami sudah bertekad setiap tim yang kami hadapi itu anggap saja final. Saya tekankan ke anak-anak setiap pertandingan itu final," tutur Priagung.
Sementara itu, kapten tim sepak bola putri Papua Selly Wunungga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat Merauke yang telah memberikan dukungan.
"Kami pemain di sini satu hati sampai kami bermain dengan baik. Permainan hari ini bukan akhir," ujar Selly.
Baca juga: Papua menang telak 7 - 0 atas Papua Barat di sepak bola putri PON
Baca juga: Sepak bola putri Papua Barat akui persiapan jadi kendala di PON Papua
Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Dadan Ramdani
Copyright © ANTARA 2021