Ternate (ANTARA) - Dewan Hakim Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional XXVI didampingi Gubernur Maluku Utara, KH Abdul Gani Kasuba, meninjau lokasi pelaksanaan pembukaan STQ nasional sekaligus lokasi pelantikan dewan hakim lomba di Masjid Raya Ashafur Khiaraat, Sofifi, Pulau Ternate.
"Kami mengingatkan kepada panitia agar para peserta yang usai tampil dalam lomba biasanya istrahat 15 sampai 20 menit maka biasanya akan dilakukan haflah bagi para Qori Nasional dan Internasional karena untuk mendatangkan semuanya dalam satu waktu membutuhkan biaya yang mahal," kata Ketua Dewan Hakim STQN XXVI, Prof DR Sahid Agil Husin Al Munawar MA, di Sofifi, Sabtu.
Baca juga: Pemprov Malut lounching logo STQ tingkat nasional
Sehingga, dengan keberadaannya tersebut akan memberikan motifasi kepada orang tua untuk membaca dan menghafal Al-Qur’an, namun panitia harus selalu mengganti sarung mic menghindari potensi penyakit yang akan dibawa oleh seseorang.
Usai meninjau lokasi, mantan menteri pada era Megawati Soekarno Putri itu sangat senang dan gembira dengan persiapan yang dilakukan saat ini.
Baca juga: Kemenag tinjau kesiapan STQ nasional di Sofifi
Ia meyakinkan kepada gubernur dan panitia kalau untuk Al-Qur’an tidak ada namanya capek karena ummat Islam hidup untuk Al-Qur’an.
Selain itu, dirinya mengapresiasi kepada gubernur dan panitia daerah yang telah bekerja sangat luar biasa untuk menyambut para kafilah seperti mempersiapkan tempat tinggal dan kebutuhan lainnya.
Baca juga: Untuk STQ nasional 2021, Malut siapkan infrastruktur dan kepanitiaan
Sementara itu, Gubernur Malut kH Abdul Gani Kasuba menjelaskan, sebagai gubernur telah melakukan semaksimal mungkin persiapan di Sofifi dalam rangka menjeput tamu Allah, walaupun masih ada beberapa kekurangan ia yakin menjelang kedatangan para kafilah akan dapat terselesaikan.
"Kita sudah berbuat semampu kita untuk mejadi tuan rumah yang baik dan dengan campur tangan Allah, mudah-mudahan berjalan dengan baik," kata dia.
Pewarta: Abdul Fatah
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2021