Ketua CDM kontingen Sumbar Septri melalui keterangan tertulis di Jayapura, mengatakan apa yang dilakukan adalah upaya untuk memenuhi kebutuhan atlet selama di Bumi Cenderawasih.
Pada kejuaraan empat tahunan yang baru pertama kali digelar di Papua ini, atletik Sumbar diperkuat 14 atlet, empat pelatih dan satu manajer.
Baca juga: Ibu Negara inginkan rendang dicintai dunia dan diakui UNESCO
Baca juga: Wali Kota Padang nilai rendang masakan pemersatu
Kedatangan tim atletik Sumbar di Kota Emas itu menambah jumlah kontingen Ranah Minang yang akan bertanding di kluster Mimika. Sebelumnya tim biliar dan panjat tebing sudah lebih dulu datang dan menjalani pertandingan.
Sebelumnya bertempat di RM Randang Rajo Rajo, Rabu, Ketua Umum Persatuan Atletik Seluruh Indonesia (PASI) Sumbar Sengaja Budi Syukur secara resmi melepas tim atletik Sumbar menuju Mimika.
Selain menanamkan motivasi dan semangat bertanding kepada seluruh tim atletik, Budi Syukur juga membekali tim dengan masakan rendang untuk menambah bekal selama di Mimika.
"Kami siap mempertahankan tradisi medali emas di PON Papua mohon doa dan dukungan masyarakat Sumbar, semoga tim atletik pulang dengan membawa kebanggaan bagi kita semua," katanya.
Baca juga: PON Papua dapat tepis anggapan suram di Bumi Cenderawasih
Baca juga: (Round up) - Antusias dan kesemarakan meningkat jelang pembukaan
Pewarta: Mario Sofia Nasution
Editor: Bayu Kuncahyo
Copyright © ANTARA 2021