Jayapura (ANTARA) - Tim sepak bola putra Kalimantan Timur menunda kepastian Sulawesi Utara untuk lolos ke babak enam besar Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua seusai meraih kemenangan tipis 1-0 di Stadion Barnabas Youwe, Kabupaten Jayapura, Jumat.
Penyerang pengganti Ical menjadi pencetak gol semata wayang yang menentukan kemenangan Kaltim atas Sulut. Hasil ini semakin memanaskan perebutan tiket enam besar di Grup C, karena Kaltim dan Sulut sama-sama mengoleksi tiga poin.
Kendati sama-sama mengoleksi tiga poin, Kaltim berhak menduduki puncak karena baru main sekali dan punya selisih gol surplus satu dibandingkan Sulut yang selisih golnya impas.
Baca juga: Jadwal sepak bola putra PON Papua: tuan rumah di ambang enam besar
Kaltim lebih banyak melakukan tekanan dan kerap menguasai bola di daerah pertahanan Sulut sepanjang babak pertama, tetapi cukup kesulitan menciptakan peluang berarti.
Keluar dari tekanan, Sulut beberapa kali melakukan ancaman salah satunya melalui penyerang Johanis J. Manasirip tetapi tendangannya masih bisa diblok oleh lini belakang Kaltim.
Kaltim balas mengancam melalui penyerang Tri Aditia Saputra, sayang tendangannya masih menyamping di sisi kanan gawang Sulut.
Beberapa kali kedua tim menebar ancaman di sisa waktu babak pertama namun pada akhirnya skor sama kuat 0-0 untuk Sulut dan Kaltim tetap bertahan.
Di babak kedua, Sulut lebih dulu memberikan ancaman melalui bek Marseveli Lariunaung namun tembakannya masih melambung di atas mistar gawang Kaltim.
Kaltim akhirnya berhasil mencuri keunggulan terlebih dahulu berkat sepakan dari pemain pengganti Ical pada menit ke-55 yang membuat skor berubah menjadi 1-0.
Baca juga: Tuan rumah juarai Grup A dan enam besar sepak bola putra PON Papua
Sulut punya kesempatan emas untuk menyamakan kedudukan ketika kapten mereka Brayeen Pondaag berhasil melewati hadangan kiper Andry Fathur Robby, tetapi tembakan penyelesaiannya malah menyamping dari sasaran.
Hingga babak kedua berakhir, kedua tim saling menebar ancaman namun tidak ada yang bisa mencetak gol dan membuat skor 1-0 untuk Kaltim tetap bertahan.
Nasib Sulut tak ditentukan di tangan mereka sendiri, sebab mereka sudah menjalani dua pertandingan Grup C.
Pertandingan terakhir Grup C akan mempertemukan Kaltim dan Aceh di Stadion Barnabas Youwe pada Senin (4/10) pekan depan dan bakal menentukan nasib ketiga tim.
Kaltim hanya butuh hasil imbang untuk lolos dan membawa serta Sulut, sedangkan Aceh wajib menang disertai selisih gol yang harus banyak.
Baca juga: Tim sepak bola Sulsel akui sudah berjuang maksimal hadapi Sumut
Baca juga: Papua perlakukan laga versus Maluku Utara pertandingan final
Pewarta: Aldi Sultan
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2021