Jakarta (ANTARA News) - Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla memperoleh penghargaan "lifetime achievement" charta politika award di Jakarta, Rabu.
"Saya terimakasih atas penghargaan ini," kata Jusuf Kalla dalam malam penghargaan tersebut. Jusuf kalla yang memakai batik lengan panjang memberikan sambutannya selama hampir setengah jam.
Sementara itu, menurut Charta Politika, penghargaan ini diberikan kepada seorang tokoh yang memiliki kontribusi bagi perkembangan komunikasi politik dalam konstelasi politik di Indonesia.
Sosok mantan wakil presiden tersebut dinilai sebagai seorang pemimpin yang lugas, egaliter dan terbuka yang menjadikan kekuatan dalam kapasitasnya sebagai mediator konflik dan dikenal sebagai tokoh perdamaian.
Selain itu Charta Politika juga memberikan penghargaan terhadap tokoh-tokoh politik baik oposisi, koalisi, pejabat pemerintah maupun pengamat politik. Penghargaan itu diraih para tokoh politik berdasarkan 14 ribu lebih artikel di media selama 2010.
Untuk Charta Politika Award kategori kepala daerah diperoleh Gubernur Sumatra Selatan Alex Nurdin.
Pada kategori pemimpin lembaga negara, pimpinan KPK Bibit Samad Rianto dan Chandra Hamzah menjadi tokoh terpopuler yang mendominasi pemberitaan dibidang hukum.
Kategori pimpinan kementerian/lembaga pemerintah non kementerian diraih oleh Menteri Dalam Negeri Gamawan Fauzi. Gamawan populer diliput mengalahkan Hatta Rajasa.
Kategori politisi dari partai oposisi, politisi asal PDIP Pramono Anung mengalahkan koleganya Gayus Lumbuun dan Tjahjo Kumolo. Sedangkan untuk politisi dari partai koalisi, politisi asal Partai Golkar Priyo Budi Santoso menjadi yang terpopuler dalam pemberitaan mengalahkan politisi Partai Demokrat Anas Urbaningrum dan Marzuki Alie.
Sedangkan kategori LSM/Pengamat yang berpengaruh di media selama 2010 diberikan Pengamat Politik Lembaga Survei Indonesia Burhanuddin Muhtadi, menyisihkan Febri Diansyah dan Ray Rangkuti serta Pengamat Charta Politika Yunarto Wijaya.
Dalam Charta Politika Award para tokoh tampak hadir, selain penerima penghargaan juga tampak Staf Khusus Presiden Bidang Otda Velix Wanggai, tampak pula anggota DPR Maruarar Sirait.(*)
(T.M041/B013/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011