Mimika (ANTARA) - Pelatih tim bola basket 5x5 putri Sulawesi Selatan Eddy Winarso mengaku terkejut dan tidak menyangka anak-anak asuhnya mampu menundukkan DKI Jakarta 66-56 dalam laga Pool Y PON XX Papua, Kamis, di Mimika Sport Complex, Mimika.
"Ini 'surprise' bagi kami. 'Surprise'," ujar Eddy usai pertandingan.
Menurut dia, DKI Jakarta adalah tim yang kuat dengan materi pemain yang berkualitas bagus.
DKI bahkan sempat memimpin 16-14 pada kuarter pertama laga tersebut. Akan tetapi, Sulawesi Selatan ternyata mampu bangkit dan memenangkan pertandingan.
Baca juga: Tim basket Sulsel buat kejutan benamkan DKI Jakarta 66-56
Eddy mengatakan kunci dari kemenangan tersebut adalah kedisiplinan para pemainnya.
"Kami tampil disiplin, baik dalam bertahan maupun menyerang. Anak-anak juga bermain dengan tenang dan tak banyak membuat 'turnover'. Setelah ini, mudah-mudahan kami bisa terus melaju dan masuk final," tutur Eddy.
Pemain Sulawesi Selatan Sabrina Ayu Sandewang juga tak bisa menyembunyikan rasa senang setelah timnya menundukkan DKI Jakarta, tim peraih medali perak PON 2016.
Menurut Sabrina, selama dia dan rekan-rekannya terus berusaha keras, tidak ada hal yang tidak mungkin.
"Tidak ada yang tidak mungkin bagi Sulawesi Selatan, termasuk membuat sejarah," kata Sabrina.
Berikutnya di Pool Y, Minggu (3/10), Sulawesi Selatan akan melawan tuan rumah Papua. Jika kembali menang, maka Sulawesi Selatan dipastikan lolos ke semifinal bola basket 5x5 putri PON XX Papua.
Baca juga: Tim bola basket putra 5x5 Jateng kurang beruntung saat hadapi Jabar
Baca juga: Pebasket Bali senang pertandingan di PON XX sudah dihadiri penonton
Pewarta: Michael Siahaan
Editor: Rr. Cornea Khairany
Copyright © ANTARA 2021