Jakarta (ANTARA News) - Tiga klub yang saat ini bertanding di Liga Primer Indonesia (LPI) yang diprakarsai oleh Arifin Panigoro tidak diundang oleh PSSI pada kongres tahunan di Bali, 21-22 Januari nanti.

Pihak PSSI menganggap ketiga klub tersebut yaitu Persema Malang, Persibo Bojonegoro dam PSM Makassar telah dicabut keanggotaannya setelah tidak bertanding di kompetisi resmi asosiasi sepak bola Indonesia.

"Memang benar, ketiga klub itu tidak diundang pada kongres nanti. Dengan demikian akan kehilangan hak suaranya," kata Sekjen PSSI, Nugraha Besoes di Jakarta, Selasa.

Menurut dia, sebetulnya total peserta kongres yang diundang sebanyak 108. Namun ada lima peserta yang dipastikan tidak hadir karena belum mempunyai kepengurusan diantaranya asosiasi wasit dan asosiasi pemain.

Dengan dikurangi lagi tiga klub yang membelot ke LPI, kata dia, maka jumlah peserta kongres tinggal 100 peserta yang berasal dari klub mulai Indonesia Super League (ISL) hingga Divisi II serta pengprov PSSI.

"Untuk agendanya tetap sama dengan kongres tahunan sebelumnya yaitu evaluasi kerja 2010 dan menyusun rencana kerja 2011," katanya menambahkan.

Ia menjelaskan, pada kongres PSSI tahun ini mekanismenya juga berbeda, semuanya mengacu pada statuta sehingga sama dengan pelaksanaan kongres baik AFC maupun FIFA yaitu tidak ada rapat komisi ataupun kelompok.

Khusus untuk kongres akan dilakukan penuh selama satu hari tepatnya tanggal 22 Januari. Pada hari sebelumnya hanya dilakukan pembukaan serta pemaparan dari beberapa bidang diantaranya dari Badan Liga Amatir Indonesia (BLAI).

Pria yang akrap dipanggil Kang Nug itu menegaskan, khusus masalah evaluasi, pihaknya juga mengundang pelatih timnas Alfred Riedl untuk memaparkan hasilnya selama menangani timnas Merah Putih selama tahun 2010 lalu.

"Pada kongres juga akan dilakukan pengesahan anggota baru dari Divisi III, skorsing dan pemilihan anggota baru," katanya menegaskan.

Kongres tahunan PSSI merupakan agenda tahunan dan untuk kongres tahun ini mendekati pelaksanaan Kongres Luar Biasa PSSI untuk memilih kepengurusan baru. Sesuai jadwal masa jabatan pengurus saat ini tuntas pada bulan April mendatang.(*)

(T.B016/T009/R009)

Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011