BSM Beri Penghormatan Kepada Musisi Hawaiian Bing Leiwakabessy

Ambon (ANTARA News) - Bengkel Sastra Maluku (BSM) yang beranggotakan para sastrawan Maluku akan menggelar pementasan sastra sebagai bentuk penghormatan kepada musisi hawaiian berdarah Maluku, Bing Leiwakabessy di kediamannya, Desa Lateri, Kecamatan Baguala, Ambon, 22 Januari 2011.

"Penghormatan ini dilakukan dalam bentuk pentas sastra berupa pembacaan puisi dan cerpen karya masing-masing di rumah kediaman Bing Leiwakabessy," kata Pembina BSM Rudi Fofid kepada ANTARA di Ambon, Senin.

Ia menjelaskan, selain penyair dan penulis, beberapa mahasiswa Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP), Jurusan Bahasa Indonesia Universitas Pattimura (Unpatti) juga akan turut berpartisipasi dalam pementasan tersebut.

"Kami sedang menghimpun mahasiswa sastra Indonesia yang akan berpartisipasi dalam kegiatan itu," ujarnya.

Fofid mengatakan, kelompok sastrawan asal Maluku yang dikoordinir oleh Morika Tetelepta juga akan mengolaborasikan sastra dan musik dalam bentuk musikalisasi puisi dengan beberapa musisi yang tergabung dalam Komunitas seniman "Manis Pait", yakni D`embalz (reggae), Semang (pop/jazz) dan Molukka Hip-Hop Community (MHC).

"Ini kegiatan kolaborasi dari seniman yang tergabung dalam komunitas Manis Pait yang dimotori dan BSM," katanya.

Selain akan menyajikan karya-karya mereka, ketiga grup musik dengan genre berbeda itu juga akan menyanyikan beberapa tembang hasil karya Bing Leiwakabessy.

"Ini sebagai bentuk penghormatan kepada musisi senior yang telah menghadirkan karya musik hawaiian terbaiknya dan masih tetap dikenal di Maluku," kata Fofid.

Ia menambahkan, dalam kegiatan tersebut, kelompok sosial yang dibentuk oleh beberapa aktivis kemanusian lokal, yakni "Kalesang Maluku" akan memberikan cenderamata kepada Bing Leiwakabessy.

"Kalesang Maluku dimotori oleh saya, Nico Tulalessy dan kawan-kawan, akan memberikan kado kecil untuk om Bing. Mungkin cenderamata ini tidak berarti, tetapi yang terpenting kepedulian kami terhadap perjuangan dan eksistensi Om Bing Leiwakabessy untuk terus mengembangkan musik hawaian di Maluku," kata Rudi Fofid.

BSM merupakan kumpulan penyair dan penulis asal Maluku yang terbentuk sejak Maret 2010 dan bertujuan untuk mengembangkan dan meningkatkan kecintaan generasi muda di Maluku terhadap sastra.

Kelompok sastra ini berada dibawah manajemen Komunitas Manis Pait yang juga terdiri dari grup musik D`embalz, Semang dan Molukka Hip-Hop Community (MHC).(IVA/KWR/K004)