Kendari (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai NasDem, Ahmad Ali, mengatakan, mereka tidak mempersoalkan jadwal pemilu apakah dilakukan pada Februari ataupun Mei 2024.
"Ini hanya persoalan jeda waktu. Bagi Partai NasDem tentunya tidak akan terpengaruh kapan pemilu itu dilakukan," kata dia saat menghadiri pelantikan Ketua Dewan Pimpinan Wilayah Sulawesi Tenggara, Ali Mazi, periode 2021-2026 di Kendari, Selasa.
Baca juga: FPDIP minta pemerintah mempertimbangkan ulang jadwal Pemilu 2024
Menurut dia hal itu hanya persoalan teknis apakah pemungutan suara pada 21 Februari sesuai usulan KPU atau 15 Mei 2024 berdasarkan usulan pemerintah.
Terkait hal itu pihaknya tidak berkomentar banyak, ia mengaku bahwa partainya hanya berusaha menyiapkan diri dengan membangun konsolidasi secara masif untuk menyongsong pemilu 2024 sedini mungkin.
"Apapun atau kapanpun waktu yang ditetapkan dalam pelaksanaan pemilu 2024, insya Allah tidak akan mempengaruhi konsolidasi yang sedang dilakukan oleh Partai NasDem," tutur dia.
Baca juga: PKP minta KPU hati-hati tentukan jadwal Pemilu 2024
Kata dia, saat ini kader Partai NasDem baik eksekutif maupun legislatif semua bahu-membahu membantu pemerintah untuk menangani pandemi Covid-19.
Menurut dia bukan belum pantas saat ini membahas calon presiden sebab seluruh masyarakat tengah berjibaku untuk terbebas dari pandemi global Covid-19.
"Pertanyaannya apakah pantas hari ini membicarakan calon presiden di tengah-tengah suasana yang masih kita berjibaku melihat pandemi yang baru kita kendalikan tetapi belum mampu kita habiskan. Itu yang lebih urgen daripada memasang gambar yang kemudian mengganggu rasa keadilan masyarakat," ujar dia.
Baca juga: Mendagri: Jadwal Pemilu 28 Februari 2024 belum final
Ahmad juga tidak menyebut nama yang bakal diusung Partai NasDem untuk maju sebagai calon presiden pada 2024. Meski demikian ia mengaku saat ini ada beberapa nama yang sudah dikantongi Ketua Umum DPP Partai NasDem.
"Hari ini ada beberapa nama yang sudah ada di kantung ketua umum, dan saya sendiri belum bisa buka kantung itu. Jadi biar Ketua Umum sendiri yang tahu siapa yang ada di katungnya. Tapi siapapun yang diputuskan untuk menjadi calon presiden Insya Allah itu putra terbaik yang dimiliki bangsa ini," kata Ahmad Ali.
Pewarta: Muhammad Harianto
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2021