Bandung (ANTARA News) - Ketua Umum DPP Partai Golkar Aburizal Bakrie meminta kadernya tidak mengembangkan intrik dan fitnah dalam kepengurusan karena hanya akan merugikan partai berlambang beringin secara keseluruhan.
"Jangan ada intrik dan fitnah dalam kepengurusan karena itu akan merugikan bersama. Jangan biarkan energi terbuang percuma akibat sikap yang tidak terpuji," kata Aburizal saat melantik Pengurus DPD Partai Golkar Jabar di Bandung, Sabtu.
Dia meminta para kadernya bertindak elegan dan mengembangkan perdebatan konsep dan ide dan tidak mengembangkan intrik dan fitnah dalam menghadapi persoalan.
Perdebatan konsep dan ide, jauh lebih ksatria dan memberikan manfaat bagi partai maupun masyarakat yang membutuhkan kiprah nyata untuk kesejahteraannya.
"Catur sukses seperti yang diamanatkan dalam Munas Golkar sudah jelas, kita membutuhkan konsolidasi dan koordinasi. Perlu ide-ide dan konsep cemerlang yang bermanfaat bagi orang banyak," katanya.
Dia berharap kepengurusan Partai Golkar menunjukkan kepaduan dan meningkatkan koordinasi secara vertikal maupun horizontal secara berimbang.
"Saya tidak ingin ada lagi Musdalub dalam kepengurusan DPD maupun DPC Golkar, selesaikan dengan mekanisme yang bagus. Dan manajemen konflik yang kita lakukan efektif, contohnya di Jawa Barat ini," katanya. (*)
S033/Y008/AR09
Pewarta:
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2011