Jakarta (ANTARA News) - Pendiri Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (Hipmi) Abdul Latief mengatakan, Hipmi harus bisa mendorong agar pengusaha Indonesia bisa menjadi tuan rumah di negeri sendiri.

"Kita harus bisa menjadi tuan rumah ekonomi di negeri kita sendiri," kata Abdul Latief dalam acara pembukaan Musyawarah Daerah XIV Hipmi Jaya di Jakarta, Rabu.

Menurut dia, kebangkitan ekonomi di sejumlah negara maju seperti Amerika Serikat pasca-Perang Dunia II adalah karena peran wirausahawan mereka sendiri.

Abdul Latief juga mengemukakan kebanggaannya karena hingga kini Hipmi telah melahirkan berbagai wirausahawan yang telah memiliki posisi baik sebagai pemimpin bisnis maupun negarawan.

Ia memaparkan, saat ini kader Hipmi pernah menjabat baik sebagai Wakil Presiden maupun Ketua DPR.

"Di DPR ada sekitar 60-an orang, dan di Kabinet terdapat empat orang," katanya.

Mantan Menteri Tenaga Kerja itu juga mengatakan, Hipmi adalah seperti lembaga sekolah di mana hingga kini telah banyak melahirkan kaderisasi dan penggantian pengurus secara baik.

Menurut dia, para pemimpin bisnis yang kini menjabat di Kadin, pada awalnya banyak yang "bersekolah" terlebih dahulu di Hipmi.

Selain kaderisasi yang bagus, ia juga menginginkan agar Hipmi mengembangkan manajemen koalisi yang baik dan tetap teguh memegang asas kekeluargaan.

"Hipmi harus bisa menjadi aset bangsa," kata Abdul Latief.

Di bagian lain, mantan politisi itu juga menceritakan bahwa Hipmi yang telah berdiri sejak 1972 itu terinspirasi dari kalimat yang pernah didengarnya yaitu "developmental program is educational program".
(M040/B008/A038)

Editor: Aditia Maruli Radja
Copyright © ANTARA 2011