Pantauan ANTARA Jayapura yang berada di bandara Mopah Merauke, Kamis, ratusan ekor satwa yang dillindungi Undang-Undang itu disimpan dalam sebuah koper besar dan hendak diselundupkan dari Merauke menuju Jakarta.
Kepala keamanan dari Maskapai penerbangan Merpati di bandara Mopah Merauke, Didi Eko Migiarto, yang berhasil mengamankan barang bukti, mengatakan, penyelundupan tersebut berhasil digagalkan setelah petugas menaruh curiga terhadap sebuah koper yang ditinggalkan oleh pemiliknya di ruang tunggu penumpang Merpati.
Namun, setelah semua penumpang naik pesawat dan pihak keamanan memberikan panggilan terhadap pemilik koper tersebut, tidak ada yang mengaku sebagai pemiliknya.
"Si pemilik koper sudah menghilang, kami tak tahu siapa pemilik koper ini, yang ternyata saat diperiksa berisi ratusan ekor anak kura-kura moncong Babi," kata Didi Migiarto.
Ia juga mengatakan, kalau koper itu awalnya tidak disangka berisi 744 ekor kura-kura moncong babi, karena telah melewati pemeriksaan melalui sinar X (X-Ray).
"Selanjutnya barang bukti ratusan kura-kura ini akan kami serahkan pada pihak yang berwajib," lanjutnya.
Penyelundupan kura-kura moncong Babi melalui bandara Mopah Merauke sudah sering terjadi dan petugas mengakui terkadang kebobolan.
(MBK/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011
