"Perwakilan dari sejumlah negara Uni Eropa, Gerakan NonBlok (NAM) dan sejumlah perwakilan dari negara lima plus satu (enam negara penting dunia) telah diundang untuk meninjau fasilitas nuklir kami," kata juru bicara Kementerian Luar Negeri Ramin Mehmanparast kepada wartawan.
Dia tidak menjelaskan apakah musuh besarnya Amerika Serikat, salah satu dari enam negara kekuatan dunia yang melakukan perundingan dengan Iran terkait program nuklir kontroversialnya, merupakan salah satu yang diundang.
Mehmanparast mengatakan bahwa kunjungan itu "akan dilakukan sebelum pertemuan Istanbul".(*)
(Uu.G003/H-RN/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2011