Kepala Pusat Komunikasi Publik, Kementerian Perhubungan, Bambang S Ervan di Jakarta, Senin, membenarkan hal itu.
Pelantikan Nono karena masa tugas Wardjoko yang telah berakhir pada tahun lalu, sekaligus juga merupakan tindak lanjut dari Keputusan Presiden No 174/M/2010 pertanggal 21 Desember 2010.
"Pak Freddy berharap Nono Sampurno bisa melanjutkan keberhasilan Basarnas era sebelumnya di bawah kepemimpinan Wardjoko," kata Bambang.
Tak hanya itu saja, kata Bambang, Menhub menegaskan, tugas dan tanggung jawab Badan SAR Nasional makin diperluas, tidak lagi hanya bertanggung jawab terhadap kegiatan pencarian dan pertolongan serta penyelamatan jiwa manusia yang hilang, dikhawatirkan hilang, atau dalam menghadapi bahaya dalam musibah pelayaran dan/atau penerbangan saja, tetapi juga yang menghadapi bencana dan musibah lainnya, termasuk bencana alam.
Karena itu, lanjut Bambang, sesuai dengan Peraturan Presiden Nomor 99 Tahun 2007 kelembagaan Badan SAR Nasional pun ditingkatkan statusnya menjadi Lembaga Pemerintah Non Kementerian (LPNK) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Presiden, namun dalam melaksanakan tugas dan fungsinya, Badan SAR Nasional tetap dikoordinasikan oleh Menteri Perhubungan.
(E008/B010)
Editor: Bambang
Copyright © ANTARA 2011
