"Saya jelas tidak senang dengan penampilan 45 menit pertama," kata Tuchel selepas laga dikutip laman resmi Chelsea.
"Memang ada penampilan individual bagus seperti Kepa Arrizabalaga dan Thiago Silva, tapi secara keseluruhan kami kekurangan energi dan terlihat kesulitan dalam duel-duel perebutan bola," ujarnya menambahkan.
Hal itu ia sampaikan dalam instruksi ruang ganti saat turun minum dan para pemain Chelsea menjawabnya dengan penampilan yang meningkat drastis di paruh kedua.
Baca juga: Chelsea lumat Tottenham untuk torehkan rekor dan puncak klasemen
Tuchel mengaku tidak mengubah skema apapun, tetapi para pemainnya tampil lebih percaya diri hingga meraih kemenangan berkat gol-gol Thiago Silva, N'Golo Kante dan Antonio Ruediger.
"Sejujurnya kami tidak mengubah sistem sama sekali, tapi itu poin utamanya," katanya.
"Orang mungkin melihat sistem kami berubah, tetapi nyatanya para pemain hanya menjalankan sistem dengan lebih percaya diri, bersemangat dan berkualitas," ujar Tuchel melengkapi.
Hasil tersebut membuat Chelsea bertengger di puncak klasemen berdasar urutan abjad kendati memiliki koleksi 13 poin dan selisih gol surplus 11 yang setara dengan Liverpool.
Chelsea selanjutnya akan menjamu Aston Villa di Stamford Bridge untuk laga putaran ketiga Piala Liga Inggris pada Rabu, sebelum menghadapi Manchester City tiga hari kemudian dalam lanjutan Liga Inggris.
Baca juga: Ronaldo cetak gol lagi, Man United menang dramatis atas West Ham
Baca juga: Brighton rusak penampilan ke-250 Vardy untuk Leicester di Liga Premier
Pewarta: Gilang Galiartha
Editor: Teguh Handoko
Copyright © ANTARA 2021
