Medan (ANTARA News) - Arus kendaraan di sebagian besar ruas jalan utama Kota Medan mulai padat pada Jumat sekitar pukul 21:00 WIB karena banyaknya masyarakat yang berupaya merayakan malam pergantian tahun.
Pantauan ANTARA di Medan, Jumat malam, sebagian besar warga yang menikmati malam pergantian tahun itu menggunakan sepeda motor.
Kepadatan itu mulai terlihat dari Jalan HM Yamin menuju Lapangan Merdeka yang menjadi salah pusat perayaan malam pergantian tahun.
Namun, ratusan kendaraan yang terjebak dalam kepadatan tersebut masih berjalan secara perlahan karena banyak petugas, baik dari kepolisian, TNI, maupun Dinas Perhubungan yang mengatus arus lalulintas.
Kepadatan mulai meningkat mulai persimpangan Jalan Sutomo dan persimpangan Jalan Gaharu yang menyebabkan menimpuknya ratusan kendaraan.
Untuk mengurangi kepadatan tersebut, ratusan kendaraan yang berasal dari Jalan HM Yamin tersebut dialihkan menuju Jalan Jawa.
Sebagian pengguna jalan ada yang meneruskan rutenya ke Jalan Irian Barat dan Jalan Cirebon dan memutar dari Jalan Pemuda untuk menuju Lapangan Merdeka.
Meski demikian, sebagian pengguna jalan itu ada juga mencari jalan pintas dengan mengarahkan kendaraannya ke Titi Gantung yang berada di sebelah Mapolsek Medan Timur.
Namun pengguna jalan yang menempuh jalan pintas yang langsung ke Lapangan Merdeka Medan itu kembali terjebak kemacetan karena banyak masyarakat yang memarkirkan kendaraan di tempat tersebut.
Kepadatan lalulintas juga mulai meningkat di Jalan Diponegoro, Jalan Cik Di Tiro, Jalan S Parman, dan Jalan Gajah Mada yang menuju gedung Sun Plaza di Jalan Zainul Arifin yang biasanya sering menjadi lokasi peluncuran kembang menjelang detik-detik pergantian tahun.
Sebelumnya, Kapolresta Medan Kombes Pol Tagam Sinaga mengatakan, sedikitnya terdapat tiga lokasi utama yang menjadi pusat perayaan pergantian tahun.
Tiga lokasi itu adalah Lapangan Merdeka Medan, Komplek Perumahan Cemara Asri dan Jalan Ngumban Surbakti yang menjadi tempat kumpul kalangan remaja.
Untuk mengamankan malam pergantian tahun itu, pihaknya mengerahkan 1.565 personel dari berbagai satuan yang dibantu TNI dan petugas Dinas Perhubungan.(*)
(T.I023/A027/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010