para atlet perlu mengurangi aktivitas yang dapat mengganggu konsentrasi dan fokus bertanding.

Jakarta (ANTARA) - Gubernur Anies Baswedan meminta kepada 735 atlet DKI Jakarta yang akan berjuang di ajang Pekan Olahraga Nasional (PON) XX Papua, untuk fokus dan berkonsentrasi menghadapi setiap pertandingan.

Anies dalam acara pelepasan kontingen DKI Jakarta ke PON XX Papua di Balaikota, Rabu, menyampaikan para atlet perlu mengurangi aktivitas yang dapat mengganggu konsentrasi dan fokus bertanding.

Baca juga: Anies Baswedan lepas kontingen DKI Jakarta berlaga ke PON XX Papua

"Saya perlu sampaikan konsentrasi perjalanan Anda pada pertandingan. Fokus pada itu, kurangi komunikasi, kurangi aktivitas yang bisa mengganggu konsentrasi," kata Anies Baswedan.

Anies tak ingin para atlet kebanggaan Ibu Kota itu kehilangan fokusnya dalam pertandingan karena melakukan aktivitas yang mengganggu persiapan.

"Ini adalah momen bagi anda semua untuk bisa membuktikan pada diri sendiri bahwa latihan yang sudah dikerjakan memberikan hasil yang membanggakan," ujar Anies Baswedan.

Baca juga: Tim tinju DKI Jakarta targetkan dua emas di PON Papua

Gubernur percaya para atlet DKI Jakarta yang berlaga di PON XX Papua dapat mewujudkan kerja keras serta hasil latihannya demi meraih prestasi terbaik di ajang olahraga bergengsi nasional tersebut.

"Kalau kita melihat atlet sesungguhnya kita melihat pribadi yang sanggup menaklukkan diri sendiri untuk disiplin. Anda tidak bisa berada di ruangan ini jika tidak disiplin," ujar Anies.

Baca juga: Kemenangan di Slovakia tingkatkan semangat Senam Aerobik DKI di PON

PON XX Papua diselenggarakan pada 2-15 Oktober 2021 dibagi menjadi empat klaster pertandingan 37 cabang olahraga yakni Kota dan Kabupaten Jayapura, Kabupaten Mimika, dan Kabupaten Merauke.

Kontingen DKI Jakarta sendiri mengikuti 37 cabang olahraga dan 67 nomor pertandingan dengan menargetkan menjadi juara umum dalam ajang PON XX Papua dengan total meraih 171 medali emas.

Pewarta: Yogi Rachman
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2021