Paris (ANTARA News/AFP) - Ribuan pelancong terjebak di bandar utama Paris, Jumat (24/12), setelah ratusan penerbangan pada Natal dibatalkan saat cuaca membeku dan salju yang turun di banyak daerah mengakibatkan kekacauan lalulintas di seluruh Eropa.
Sebanyak 400 penerbangan ke dan dari Roissy-Charles de Gaule dibatalkan, turun dari perkiraan sebelumnya sebanyak 670 penerbangan, dan penerbangan di Belgia serta Jerman juga terpengaruh.
Sementara itu, pengemudi tak bisa melintas di jalan saat Eropa barat berjuang menghadapi udara dingin yang paling akhir.
Sebanyak 2.000 orang harus diungsikan dari Terminal 2E Bandar Udara Charles de Gaulle gara-gara penumpukan salju di atapnya, satu bagian atap sudah ambruk pada Mei 2004, tak lama setelah terminal tersebut dibuka, dan empat orang tewas.
"Saya sangat lelah sehingga saya tak memiliki kekuatan lagi untuk marah," kata seorang perempuan Prancis yang bernama Zoe Stephanou (45).
"Pesawat saya ke Milan telah dibatalkan dua kali. Yang pertama ketika tak ada salju."
Udara dingin mempengaruhi transportasi udara, darat dan kereta. Ribuan pelancong dipaksa bermalam di kereta atau di barak-barak, di kapal feri atau di bandar udara sementara salju terus menumpuk.
Kondisi udara yang membaik di Prancis utara saat menjelang malam memungkinkan lebih banyak pesawat bertolak, dan layanan normal diperkirakan berlanjut pada pagi Natal, kata operasi bandar udara.
Antara 200 dan 300 penumpang melewati malam Natal di Roissy, kata jurubicara pihak bandar udara. Ditambahkannya, missa telah diselenggarakan dan mainan serta coklat dibagikan.
Menteri Muda Transportasi Prancis Thierry Mariani mengatakan semua bandar udara sedang berjuang mengatasi penumpukan-salju ketiga selama Desember, masalah yang ditambah parah oleh pemogokan pekerja instalasi anti-pembekuan utama di Prancis, Fos-sur-Mer.
Namun keadaan di bandar udara membaik setelah satu pesawat yang berisi glycol tiba dari Amerika Serikat dan satu truk mengangkut beberapa ton zat anti-pembekuan dari Jerman.
Pierre Graft, pemimpin Aerosports de Paris Authority, mengatakan hujan salju tersebut tak pernah terjadi sebelumnya.
"Sejak Roissy berdiri, kami tak pernah menyaksikan kondisi seperti ini," kata Graft kepada jaringan RTL.
Sebanyak 40 penumpang bermalam di satu rangkaian kereta yang terjebak oleh salju di dekat wilayah Somme, dan Palang Merah membawakan mereka selimut serta minuman hangat.
Tumpukan salju menghalangi banyak jalan kecil di bagian utara dan timur negeri itu, dan salju juga mengakibatkan pasokan listrik terputus buat sebanyak 10.000 rumah tangga di Prancis, kata dinas listrik nasional ERDF.
Antara 10 dan 10 centimeter salju turun pada malam hari di Belgia, sehingga menimbulkan kekacauan di jalan. Banyak bus dan taksi di ibukota negeri tersebut, Brussels, tak bisa jalan di jalanan yang tertutup salju dan penerbangan ditunda.
Layanan kereta Belgia menghadapi beberapa penundaan sementara banyak pekerja jawatan kereta tak bisa datang ke tempat kerja mereka, kata operator Infrabel.
Jerman memperkirakan negara itu akan menghadapi lebih banyak salju, setelah beberapa kereta tak bisa beroperasi pada malam hari dan layanan terputus antara Hanover dan Berlin, kata jawatan kereta nasional Deutsche Bahn.
Bandar udara terbesar ketiga di negeri tersebut, di Duesseldorf, ditutup Jumat (24/12) pagi, kata wanita jurubicara perusahaan penerbangan nasional Lufthansa, kendati penerbangan dibuka lagi pada sore hari.
Dua atap kolam renang kotapraja ambruk akibat beratnya salju yang bertumpuk, tapi tak ada korban jiwa, di kota Aachen, dekat perbatasan dengan Belgia dan Belanda.
Polisi mengatakan seorang perempuan yang berusia 47 tahun tewas ketika satu batang pohon yang dipenuhi salju jatuh dan menimpa dia di satu hutan di Jerman barat-laut.
Ratusan wisatawan di pulau Denmark, Bornholm, dipaksa bermalam di barak tentara atau di kapal feri setelah salju tebal turun pada malam hari.
Di Inggris, tempat salju tebal mengakibatkan kekacauan angkutan pekan sebelumnya, petugas badan meteorologi memperingatkan mengenai hujan salju lebih lanjut dan banyak jalan tertutup salju di bagian timur-laut Inggris dan Skolandia timur.
Layanan kereta terganggu di banyak bagian negeri tersebut, sehingga pelancong yang akan pulang untuk merayakan Natal tertahan, kendati sebagian besar operasi di bandar udara Heathrow telah normal setelah terjadi kekacauan dalam beberapa hari belakangan.
Di Irlandia, bandar udara Dublin dibuka lagi Jumat, setelah ditutup hampir sepanjang hari Kamis, sehingga sebanyak 40.000 penumpang terjebak.
(Uu.C003/A011/P003)
Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010