Wartawan ANTARA di Jayapura, Jumat, melaporkan di Gereja Imanuel di Kelurahan Bhayangkara, para jemaat tampak khusyuk beribadah di gereja yang terletak di kawasan pegunungan Apo itu.
Beberapa polisi dari satuan Samapta Polres Jayapura Kota yang didukung oenuh oleh anggota Brimob Polda Papua terlihat berjaga-jaga di luar bangunan gereja dengan bersenjata lengkap.
Sementara itu di Gereja Kristen Kalam Kudus di Kelurahan Ardipura juga terlihat ramai dipenuhi jemaat yang beribadah. Di gereja yang bersebelahan dengan perumahan warga ini juga tampak dijaga oleh beberapa polisi dan Brimob.
Suryadi, salah seorang jemaat yang ditemui saat akan beribadah di Gereja Kristen Kalam Kudus, mengatakan, suasana natal tahun ini sudah semakin aman, namun tingkat pengamanan yang dilakukan aparat Kepolisian terlalu mencolok.
"Pengamanan sangat mencolok berbeda dengan tahun sebelumya yang mana hanya dijaga oleh dua hingga tiga aparat polisi, namun tahun ini jumlahnya lebih banyak," katanya.
Meskipun pengamanan ibadah malam Natal terlalu mencolok, ujarnya, hal itu merupakan sesuatu yang normal karena berlaku hampir di semua daerah, apalagi beberapa waktu lalu Kota Jayapura dihebohkan dengan beberapa aksi teror dari kelompok orang yang tidak dikenal.
Untuk pengamanan Natal tahun ini, Polres Jayapura Kota mengerahkan 380 personel dari berbagai satuan.
Arus lalu lintas kendaraan di kota Jayapura sendiri hingga kini masih tampak normal, belum ada lonjakan kendaraan yang melintas di tengah kota.
Sementara itu, cuaca di Kota Jayapura dan sekitar diguyur hujan sehingga menyebabkan beberapa ruas jalan tergenang oleh air akibat tersumbatnya beberapa aliran pembuangan oleh sampah.(*)
(T.KR-ALX/E011/R009)
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
