Abuja (ANTARA News) - Nigeria menandatangani kesepakatan pinjaman dengan China senilai 900 juta dolar Amerika Serikat (AS) yang akan digunakan untuk membiayai proyek-proyek kereta api dan komunikasi di negara Afrika yang paling padat penduduknya.

"Jumlah tersebut adalah 900 juta dolar AS," kata Olusegun Aganga, Menteri Keuangan Nigeria, setelah kembali dari China layaknya dilaporkan AFP.

Sekitar 500 juta dolar AS, menurut dia, akan digunakan untuk pembangunan rel kereta api antara ibu kota Nigeria, Abuja, dan kota di utara Kaduna, sedangkan sisanya akan digunakan untuk proyek komunikasi publik nasional.

Pinjaman tersebut berasal dari Bank Ekspor-Impor China, katanya.

Aganga menunjuk CCECC dan ZTE sebagai kontraktor China untuk proyek rel kereta api dan komunikasi. Proyek rel ini dijadwalkan selesai dalam tiga tahun dan akan dimulai bulan depan.

China, telah banyak berinvestasi di Afrika dalam beberapa tahun terakhir karena berusaha untuk memenuhi pertumbuhan kebutuhan energi, sebelumnya telah menyatakan minatnya untuk blok minyak Nigeria.
(Uu.A026/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010