Malang (ANTARA News) - Persema Malang menyiapkan perpanjangan kontrak dua pemain blasteran Belanda dan Jerman yang dimilikinya, yakni Irfan Bachdim dan Kim Jeffry Kurniawan, agar musim kompetisi mendatang tidak hengkang dari tim berjuluk "Laskar Ken Arok" itu.

Ketua Umum Persema, Peni Suparto, pada Jumat mengakui, meski satu musim kompetisi belum berakhir, kedua pemain blasteran berdarah Belanda dan Jerman itu harus "dipagari" melalui perpanjangan kontrak.

"Dalam waktu dekat ini manajemen akan melakukan perpajangan kontrak untuk musim berikutnya, karena saya yakin pada musim kompetisi berikutnya kedua pemain ini menjadi incaran banyak tim," ujar Peni, yang juga Wali Kota Malang.

Ia mengemukakan, sebelumnya Irfan sempat dibuang oleh dua tim besar, yakni Persib Bandung dan Persija Jakarta, ketika melakukan seleksi. Pelatih Persema, Timo Schuenemann, langsung memberikan rekomendasi bagi Irfan untuk bergabung ke Persema.

Setelah berlatih di Persema, katanya, ternyata kualitas permainannya bagus, bahkan sekarang dipercaya memperkuat tim nasional (timnas) dan menjadi idola.

"Saya yakin musim depan pasti banyak yang menginginkan Irfan bergabung dengan tim mereka," ujar Peni.

Menanggapi kemungkinan pemain dan pelatihnya terancam sanksi dari PSSI ketika berpartisipasi di ajang Liga Primer Indonesia (LPI), Peni menegaskan, pasti dirinya akan melindungi mereka, sehingga pemain maupun pelatih Persema tidak perlu cemas dan khawatir.

Apalagi, tegasnya, yang menerbitkan lisensi kepelatihan bukan PSSII, sehingga lisensi pelatih tidak bisa dicabut begitu saja.

"Pokoknya, pemain dan pelatih tetap menjalani rutinitas latihan dan berupaya maksimal tampil dengan bagus dan memenangkan setiap pertandingan," ujarnya.

Peni sempat membuat banyak kalangan bertanya-tanya mengenai tim yang bakal diturunkan di ajang LPI. Namun, menjelang bergulirnya kompetisi yang di gelar LPI dan laga dua klub sesama kota (derby) Malang, Persema melawan Arema FC, Peni secara tegas menyatakan, jika yang diturunkan di ajang LPI adalah tim yang dilatih oleh Timo Schuenemann.

Pada awal-awal sosialisasi kompetisi LPI, baik Peni maupun manajer Persema, Asmuri, mengatakan bahwa yang bakal diturunkan di ajang LPI adalah Persema FC yang dihuni pemain muda (U-21) yang ditangani Amin Zakaria, dan Persema senior tetap fokus di ajang Liga Super Indonesia (LSI).

Kompetisi yang digelar LPI bakal di gelar mulai 8 Januari 2011, namun pada 4 Januari, Persema akan menghadapi Arema FC di ajang LSI yang dihelat di Stadion Kanjuruhan Kepanjen.
(T.E009/P003)

Editor: Priyambodo RH
Copyright © ANTARA 2010