Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Pribudiarta Nur Sitepu mengatakan pelindungan perempuan dan anak penting untuk mewujudkan sumber daya manusia yang unggul.
"Karena generasi yang unggul lahir dari ibu yang sehat secara fisik, mental dan sosial serta dari anak-anak yang terpenuhi haknya," kata Pribudiarta Nur Sitepu melalui siaran pers di Jakarta, Senin.
Pihaknya berharap isu pelindungan perempuan dan anak terus digaungkan dan jangan sampai hilang di negeri ini.
"Di kementerian mana pun, isu pelindungan perempuan dan anak jangan sampai dihilangkan," tuturnya.
Menurutnya, negara perlu hadir secara kelembagaan untuk melindungi perempuan dan anak karena pelindungan perempuan dan anak sangat penting bagi perwujudan SDM unggul. "Generasi yang unggul lahir dari ibu yang sehat secara fisik, mental dan sosial serta dari anak-anak yang terpenuhi haknya," imbuhnya.
Pribudiarta menyebut dibutuhkan kolaborasi semua pihak termasuk masyarakat untuk mengatasi permasalahan perempuan dan anak di Tanah Air.
"Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Pelindungan Anak saat ini hanya kementerian yang bersifat kebijakan dan koordinasi, bukan implementasi," kata Pribudiarta.
Tercatat ada lima isu prioritas arahan Presiden Joko Widodo yang diamanatkan kepada Kemen PPPA yaitu peningkatan pemberdayaan perempuan dalam kewirausahaan, peningkatan peran ibu dalam pendidikan anak, penurunan kekerasan pada perempuan dan anak, penurunan pekerja anak dan pencegahan perkawinan anak.
Baca juga: RUU PDP berikan perlindungan untuk perempuan dan anak-anak
Baca juga: Menteri PPPA pastikan perempuan-anak aman dan nyaman di pengungsian
Baca juga: KPPPA: Sebagian besar korban perdagangan orang perempuan dan anak
Pewarta: Anita Permata Dewi
Editor: Muhammad Yusuf
Copyright © ANTARA 2021