"Kami melakukan sistem buka tutup kendaraan yng akan masuk ke Pelabuhan Merak dan hendak menyeberang ke Bakuheni, Lampung," kata Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Merak, AKP Idrus Madaris, Rabu malam.
Dia menjelaskan,pihak kepolisian melakukan koordiansi dengan pihak petugas ASDP dan petugas lantas yang berjaga di luar pelabuhan. "Kami selalu berkoordinasi, jadi kami tahu, kapan kendaraan akan masuk dan keluar," katanya menambahkan.
Sementara itu, salah satu supir kendaraan truk angkutan sembako, Muhamad Raslan menjelaskan, antrean truk dan kendaraan pribadi, terparah. "Sepengethauan saya, antrean kendaraan kali ini yang terparah. jika dibandingkan dengan sebelumnya. Sekarang ini mirip dengan situasi mudik lebaran idul fitri," katanya menambahkan.
Kepala Cabang PT Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry, Merak, Teja Suparna menjelaskan, antrean kendaraan pribadi dan truk yang mengangkut sembako, dikarenkan adanya peningkatan volume. Disampimng itu, banyak warga yng hendak berlibur dan merayakan Natal.
"Pekan ini berbarengan dengan natal dan libur sekolah, jadi peningkatan kendaraan pribadi dirasakan sejak tadi pagi sampai sekarang," katanya.
Ditambah katanya, cuaca buruk yang menyebabkan operasional kapal ferry menjadi terhambat. "Sejak kemrin malam, cuaca tidak mendukung, gelombang tinggi dan angin kencang terjadi di Perairan Merak, sehingga menyulitkan kapal untuk sandar di dermaga, melakukan bongkar muat barang dan penumpang," katanya.
Saat ini ASDP Merak masih menurut Teja, mengopearsikan 20 kapal dengan 68 trip. "Biasanya denean jumlah kapal sebanyak itu, trip yang sudah berjalan sebanyak 78, tapi karena ini cuacanya buruk, maka tripnya berkurang," katanya menambahkan.
Pantauan dilokasi, antrean truk angkutan barang dan kendaraan pribadi bertambah parah di Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten. Sejak Selasa malam (21/12) hingga malam ini pukul 22 : 00 WIB, ribuan kendaran roda empat dan lebih memadati areal parkir PT Angkutan Sungai Danau dan Penyebrangan (ASDP) dan di jalan Cikuas Atas, Merak. (*)
Pewarta:
Editor: Ruslan Burhani
Copyright © ANTARA 2010
